Palembang Kembali Zona Merah, Harnojoyo Minta Warga Hindari Kerumunan
Melalui diskusi bersama Gugus Tugas COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut Palembang kembali menjadi zona merah, atau paling berisiko terhadap penyebaran COVID-19. Wali Kota (Wako) Palembang, Harnojoyo mengatakan, dirinya menerima informasi tersebut usai melakukan rapat koordinasi percepatan penanganan COVID-19 melalui konferensi video bersama Panglima TNI dan Kapolri.
"Baru tadi rapat bersama panglima dan yang lain terkait COVID-19, mereka minta kita (Pemda) mengedukasi terus karena obat belum ditemukan. Jadi kesadaran kolektif yang paling penting," ujarnya di Rumah Dinas Wako Palembang, Jumat (24/7/2020).
Baca Juga: Warga Sumsel Lupa Pakai Masker, Siap-siap Didenda Uang
1. TNI dan Polri bakal sosialisasi persuasif turun ke lapangan
Setelah melakukan koordinasi, kata Harnojoyo, pihaknya akan melibatkan TNI dan Polri turun ke lapangan dan mengingatkan warga secara persuasif melalui sosialisasi, agar warga kian sadar dan membantu menekan penyebaran COVID-19.
"Sekarang ini perkembangan (COVID-19) fluktuatif, kemarin kita oranye dan sekarang infonya merah. Virus ini datang dan pergi, mari kita hindari tempat kerumunan sebagai langkah penurunan. Karena sekarang penularan tidak lagi hanya droplet tapi melalui udara," kata dia.
Baca Juga: Kabar Baik, Pemutihan Pajak Kendaraan di Sumsel Mulai 1 Agustus 2020