Palembang, IDN Times - Seorang anak berusia tiga tahun di Palembang berinisial DF tewas karena dianiaya ayah tiri. Walau sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) BARI, Senin (28/6/2021), DF meninggal dunia pada Sabtu (2/7/2021).
"Ia sebelumnya ditemukan lemas oleh tetangga sekitar rumah," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Palembang, AKBP Tri Wahyudi, Minggu (4/7/2021).
Sebelum tutup usia, DF diketahui mendapat luka fisik. Bahkan dari hasil pemeriksaan dokter, DF mengalami kondisi pecah gendang telinga di bagian kiri, hingga tulang bahunya patah akibat dianiaya oleh JI (29) ayah tiri korban.
"Bahu korban sudah mengalami penyembuhan, tetapi akibatnya membuat leher korban menjadi miring," kata dia.
Tri menjelaskan, mereka langsung membawa DF ke rumah duka untuk dimakamkan. Polisi akhirnya bertemu dengan SL (28) ibu kandung korban.
"Hasil pemeriksaan, SL mengaku jika anak kandungnya memang sering dianiaya oleh JI," timpal dia.
Kini petugas melakukan pengejaran terhadap pelaku JI yang melarikan diri sejak DF menjalani perawatan di rumah sakit. Keberadaan pelaku sampai sekarang belum ditemukan.
"Motifnya belum tahu, karena pelaku masih dalam pengejaran. Hasil pemeriksaan, korban sempat diinjak kemudian dibenamkan di sungai," tandas dia.