Mahasiswa Tewas Tertabrak KA Babaranjang di Rel Tanpa Palang

Kapolsek Cambai, Iptu Yogie Melta mengatakan, kejadian yang menggegerkan warga sekitar rel itu pertama kali diketahui oleh Suradi dan Nopran sebagai Linmas Desa Muara Sungai dan penjaga perlintasan rel kereta api di TKP.

"Kedua saksi melihat korban yang sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam tanpa plat nopol dari arah Jalan Jenderal Sudirman menuju arah Desa Muara Sungai," ujarnya, Minggu (7/7/2024).

Saksi juga melihat korban yang sempat berhenti sebentar di depan perlintasan rel kereta api, yakni tanjakan dari arah SPBU Cambai menuju Desa Sungai Medang dikarenakan ada kereta api dari arah Prabumulih menuju Palembang.

Namun saat kereta api tersebut belum sepenuhnya selesai melintas, korban melajukan kendaraannya tanpa memperhatikan datangnya kereta api Babaranjang nomor KA: 3124 dari arah berlawanan, sehingga kereta api tersebut menabrak korban.

"Akibat kejadian tersebut, korban meninggal dunia dan melihat kejadian tersebut Linmas menghubungi Polsek Cambai," ungkapnya.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, Kapolsek Cambai bersama piket Polsek Cambai dan Tim Inafis Polres Prabumulih mendatangi TKP dan melakukan olah TKP. 

"Dari hasil dari TKP, saat tim tiba di lokasi, korban sudah meninggal dunia. Di dalam jok sepeda motor korban ditemukan 1 buah buku tabungan, 1 buah BPKB sepeda motor Honda BG 2942 ABN dan 1 lembar ijazah SMK," jelasnya.

Adapun hasil pemeriksaan korban oleh pihak RSUD Kota Prabumulih mengalami luka robek pada dahi hingga pelipis, luka robek di kepala sebelah kiri, lecet dekat mata kaki kanan, lecet pada kaki kiri dan luka robek pada punggung tangan.

"Sekira pukul 23.41 WIB, jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dalam hal ini ayah kandungnya dan jenazah korban dimakamkan di desa Alai Kecamatan Lembang Kabupaten Muara Enim," tutupnya.