Ini Skema Pembukaan Fungsional Tol Palembang-Betung Saat Arus Mudik

- PT Hutama Karya (HK) akan membuka ruas Tol Palembang-Betung secara fungsional selama arus mudik dan balik 24 Maret hingga 10 April 2025.
- Kendaraan Golongan I (mobil pribadi) dapat melintas dengan kecepatan maksimum 40 km/jam, sementara kendaraan berat dilarang melintas.
- Tol Palembang-Betung seksi 2 akan diberlakukan skema satu arah dari Palembang menuju Jambi saat arus mudik, dan sebaliknya saat arus balik.
Palembang, IDN Times - PT Hutama Karya (HK) akan segera membuka secara fungsional ruas Tol Palembang-Betung saat arus mudik 24 Maret hingga arus balik 10 April 2025. Pembukaan tol secara fungsional tersebut dilakukan meski pengerjaan fisik ruas tol Palembang-Betul belum selesai 100 persen.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menyebutkan, langkah ini dilakukan untuk mencegah lonjakan volume kendaraan yang diprediksi meningkat selama periode arus mudik dan balik. Untuk di Sumsel, pengendara dapat masuk melalui ruas Tol Palembang-Betung seksi 2 melalui Gerbang Tol Rengas atau Musi Landas Banyuasin menuju Pangkalan Balai sejauh 30,67 kilometer.
"Fungsional hanya diperuntukkan bagi kendaraan Golongan I (non-bus), seperti mobil pribadi dan kendaraan kecil lainnya dengan kecepatan maksimum 40 km/jam. Sementara itu, kendaraan berat seperti truk, bus, dan kendaraan non-Golongan I tidak diperbolehkan melintas," jelas Adjib, Sabtu (22/3/2025).
1. Ini aturan fungsional tol Palembang-Betung

Adjib menjelaskan, pembukaan tol secara fungsional akan dimulai setiap harinya sejak pukul 08.00-17.00 WIB. Adapun untuk pembukaan tol tersebut nantinya, pihak HK akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk memastikan pengendara dapat melintas tanpa kendala.
"Bahwa Tol Palembang-Betung Seksi 2 diberlakukan skema satu arah dari arah Palembang menuju arah Jambi pada arus mudik dan arah Jambi menuju arah Palembang saat arus balik," ujar dia.
2. Imbauan HK untuk pemudik yang akan melalui ruas tol Palembang-Betung

Adjib menambahkan, untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan serta memberikan pengalaman mudik yang tenang dan menyenangkan selama periode fungsional, HK memastikan kesiapan berbagai fasilitas pendukung, termasuk peningkatan frekuensi patroli, pemasangan rambu tambahan, serta koordinasi yang lebih optimal dengan kepolisian dan instansi terkait.
"Kami mengimbau seluruh pemudik untuk mempersiapkan diri sebelum melintas dengan memastikan memiliki kartu uang elektronik serta dalam kondisi fisik yang prima. Selain itu, kami meminta pemudik untuk mematuhi batas kecepatan fungsional, mengikuti rambu dan papan informasi yang telah disediakan, serta menaati petunjuk dan arahan dari petugas di lapangan," jelas dia.
3. Operasional tol dibuka H-7 lebaran

Diberitakan, Gubernur Sumsel Herman Deru memastikan Ruas Tol Palembang-Betung akan beroperasi sementara waktu pada H-7 lebaran. Pembukaan ruas tol tersebut akan berlangsung selama sembilan jam per hari.
"Operasionalnya akan dibuka pada siang hari mulai H-7 lebaran," jelasnya, Senin (17/3/2025).
Deru berharap jelang dibukanya jalur tol secara fungsional ini, pihak penyedia jasa tol menyiapkan rambu lalu lintas yang bisa mengarahkan pemudik serta kenyamanan Rest Area . Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko selama pemudik menggunakan jalur tol yang ada.
"Sama halnya kantor rest area 397 sebagai bentuk pelayanan untuk masyarakat (pemudik) yang berasal dari berbagai suku tak hanya Sumsel. Ada orang Aceh, Medan, Padang, dan Jakarta baik yang akan menuju daerah di Sumatra ataupun sebaliknya menuju Jawa. Semua ini untuk kenyamanan pemudik," jelas dia.