Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi banjir akibat cuaca buruk (pexels.com/Dibakar Roy)

Intinya sih...

  • BMKG Sumsel memprediksi potensi banjir dan longsor terjadi hingga 25 April 2025
  • Wilayah yang perlu waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat
  • Sumsel masih dalam musim hujan, prediksi musim kemarau baru mulai pertengahan Juni 2025

Palembang, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Sumatra Selatan (BMKG Sumsel) memprediksi sejumlah wilayah mengalami banjir dan longsor hingga 25 April 2025. Prediksi itu, seiring dengan Sumsel masuk puncak musim hujan kedua.

"Prediksi 24 April wilayah yang perlu waspada siang-sore hari OKI, OKU dan Musi Rawas (Mura), Empat Lawang dan Lahat. Dan ada beberapa wilayah lainnya waspada sampai 25 April" kata Kepala BMKG Sumsel Wandayantolis, Rabu (23/4/2025).

1. Potensi hujan diprediksi hingga 25 April

ilustrasi banjir (ANTARA FOTO/Angga Budhiyanto)

Berdasarkan prediksi BMKG Sumsel, beberapa wilayah waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir, kilat dan angin kencang selama tiga hari dari 23-25 April 2025.

Pada 23 April, wilayah yang perlu waspada di siang-sore hari di wilayah OKI, OKU Timur, Ogan Ilir, Musi Rawas, Banyuasin, Musi Banyuasin dan Palembang. Malam-dini hari di wilayah OKI, Banyuasin dan Musi Banyuasin.

2. Daftar wilayah Sumsel waspada longsor dan banjir

Ilustrasi banjir (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Kemudian 24 April di wilayah OKI, OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Ogan Ilir, Muara Enim, PALI, Prabumulih, Lahat, Empat Lawang, Lubuklinggau, Musi Rawas, Musi Rawas Utara dan Musi Banyuasin. Malam hari di wilayah Musi Banyuasin dan Banyuasin.

Lalu 25 April wilayah yang perlu waspada yakni pada sore-malam hari di wilayah OKI, OKU, OKU Timur, OKU Selatan, Ogan Ilir, Muara Enim, Musi Rawas Utara, Musi Banyuasin, Banyuasin dan Palembang.

3. Prediksi musim kemarau berlangsung Juni 2025

Ilustrasi kemarau kekeringan (pixabay.com/ThorstenF)

Wandayantolis mengatakan, secara keseluruhan wilayah Sumsel masih dalam musim hujan. Potensi hujan sedang hingga lebat masih akan terjadi hingga masa memasuki peralihan cuaca ke musim kemarau.

"Saat ini secara keseluruhan Sumsel masih dalam periode musim hujan bahkan puncak musim hujan kedua," jelas dia.

Sementara prediksi musim kemarau baru mulai terjadi pada pertengahan Juni 2025, kecuali di daerah OKI. Karena di sana berlangsung kemarau pertengahan Mei.

4. BMKG ingatkan masyarakat waspada bencana

Ilustrasi warga kehujanan (IDN Times/Putra F. D. Bali Mula)

BMKG juga mengingatkan, untuk wilayah yang berpotensi mengalami longsor pada periode 24-25 April 2025, untuk bisa mewaspadai adanya bencana alam untuk menghindari hal tak diinginkan.

"Kami mengimbau kepada pemerintah dan warga setempat selalu waspada potensi banjir atau genangan dan juga longsor terkait masih tingginya curah hujan selama bulan April," jelasnya

Editorial Team