Waduh, Mahasiswa Poltek Sekayu Terancam Gagal Wisuda
Pemkab tegaskan yayasan harus bertanggung jawab
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Musi Banyuasin, IDN Times - Puluhan mahasiswa Politeknik Sekayu dari tiga Program Studi (Prodi) terancam tidak bisa wisuda. Hal itu dipicu aksi mogok kerja yang dilakukan pegawai maupun dosen kampus beberapa hari lalu.
Keresahan ini diakui Yopa, mahasiswa Prodi Teknik Informatika semester 6. Ia mengatakan, situasi sekarang membuat dirinya dan beberapa mahasiswa semester akhir lainnya bingung.
"Tentu saja semua menjadi terhambat, termasuk pengesahan tanda tangan tugas akhir tidak bisa diselesaikan karena semua dosen mogok kerja," ujarnya
Baca Juga: Puluhan Dosen dan Pegawai Politeknik Sekayu Mogok Kerja Tuntut Gaji
1. Mahasiswa rutin bayar uang semester dan pembangunan
Ia mengaku selama ini sudah rutin membayar uang semester sekitar Rp2.750.000. selain itu ada juga uang pembangunan berkisar Rp3 juta yang dicicil selama empat semester.
"Belum lagi uang TOEFL sebesar Rp525 ribu yang rata-rata sudah lunas dibayar. Karena kami ingin menyelesaikan tugas akhir sebagai syarat sebelum wisuda. Adanya mogok kerja ini tentu saja kami merasa bingung ingin berbuat apa lagi," ungkapnya.
Baca Juga: VCS Seorang Pegawai Satpol PP di OKI Mendadak Viral