Cerita Edison Kepala Diskominfo Palembang Mengenang Kerja di Lapangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Kalau ada peluang jangan dilewatkan. Begitu kata Edison, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Palembang yang dilantik Wali Kota Palembang, Harnojoyo, pada Februari 2020 lalu.
Memulai karier dari bawah, pria kelahiran 1968 itu sempat menjadi pelopor program menanam ribuan Trembesi di sudut kota Palembang. Ia menceritakan saat menjabat sebagai Camat di Sematang Borang, dirinya berhasil membuat 5.000 bibit pohon rindang tumbuh besar dan menyejukkan kota.
"Saya jadi Camat pertama di sana setelah daerah pemekaran. Didukung Pemkot dan pihak kehutanan, salah satu program adalah penghijauan lewat pembibitan dan penaman 5.000 Trembesi dan 1.000 mahoni," ujarnya kepada IDN Times, Selasa (25/8/2020).
1. Tugas pertama jadi staf di kantor Lurah tahun 1992
Sebelum menjabat sebagai Kepala Diskominfo Palembang, alumni Universitas Taman Siswa ini meniti karier sebagai Sekretaris Lurah di 15 Ulu tahun 1993. Baginya untuk mencapai posisi sekarang bukan hal mudah, semua proses butuh perjuangan dan usaha yang maksimal.
"Setelah lulus dari APDN tahun 1991, tugas pertama April 1992 di kantor Lurah Kertapati sebagai staf. Tak lama menjadi Kepala Urusan Pemerintah, kemudian pindah jadi Sekretaris Lurah 15 Ulu dengan pengalaman pembebasan reklamasi di Jakabaring," kata dia.
Baca Juga: Kisah Akhmad Najib Rasakan Kepemimpinan 6 Gubernur Sumsel
2. Sering kerja di Lapangan membuat pengalaman lebih banyak
Selama berkarier di Unit Kerja Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, Edison bercerita selalu mendapatkan tugas dan pekerjaan di lapangan, ketimbang aktif di dalam ruangan. Menurutnya, turun langsung ke lokasi di luar kantor menjadi momen merasakan pengalaman luar biasa.
"Pernah juga bantu pembebasan reklamasi Terminal Karya Jaya, sempat bekerja di Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Palembang selama tujuh bulan, sebelum mutasi ke Disnaker Palembang," terang dia.
3. Kerja tim jadi kunci penting berhasil melaksanakan program
Sering berpindah tugas dan mutasi selama bekerja di lingkungan Pemkot Palembang, bagi ayah dua anak itu hal terpenting ketika menjadi seorang pemimpin adalah mengayomi dan merangkul semua jajaran, serta team work dan jangan saling menjatuhkan. Sebab keberhasilan hadir karena kerja keras bersama.
"Menghadapi kawan-kawan itu tergantung individu. Tapi anggap semua rekan adalah tim dan jangan sendiri-sendiri. Jalin silaturahmi, keakraban, dan berbagi informasi ilmu pengetahuan. Karena program terlaksana serta berhasil atas kerja tim," tandas dia.
Daftar Riwayat Hidup
Nama Lengkap: Edison
Tempat Tanggal Lahir: Palembang, 8 Desember 1968
Agama: Islam
Unit Kerja: Pemerintah Kota Palembang
Nama istri: Hartati
Nama anak: Hardiansyah Eka Nugraha dan Dwi Rahma Redita
Riwayat Pendidikan:
SD Muhammadiyah 05 Palembang
SMP Negeri 6 Palembang
SMA Negeri 2 Palembang
APDN Palembang
Univeristas Taman Siswa Palembang
Sekolah Tinggi Ilmu Politik Palembang
Riwayat Kepangkatan:
CPNS 1990
Pengatur Muda (II/a) Tahun 1992
Pengatur Muda Tk I (II/b) Tahun 1993
Pengatur (II/c) Tahun 1995
Pengatur Muda (III/a) Tahun 1997
Penata Muda Tk. I (III/b) Tahun 2001
Penata (III/c) Tahun 2001
Penata Tk. I (III/d) Tahun 2005
Pembina (IV/a) Tahun 2009
Pembina Tk. I (IV/b) Tahun 2013
Pembina Utama Muda (IV/c) Tahun 2017
Riwayat Jabatan:
Sekretaris Lurah 15 Ulu Tahun 1993
Lurah 8 Ulu Tahun 1998
Sekcam SU 1 Tahun 2004
Camat Sematang Borang Tahun 2007
Camat Sako Tahun 2011
Kepala Pelaksana BPB dan PK Tahun 2013
Kepala Dinas Penerangan Jalan, Pertamanan dan Pemakaman Kota Palembang Tahun 2016
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Palembang Tahun 2016
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Palembang Tahun 2017
Kepala Dinas Kominfo Palembang Tahun 2020-sekarang
Baca Juga: Warga Sumsel Antusias Pemutihan Pajak Kendaraan, Bakal Diperpanjang?