Tumbuh Signifikan, Palembang Bantu Pencapaian OYO secara Nasional

Palembang termasuk 3 kota besar sebaran jaringan OYO

Palembang, IDN Times - Region Head - Sumatera, OYO Hotels and Homes Indonesia, Edy Tan menyatakan, Kota Palembang memiliki peluang pangsa pasar tertinggi dalam pengembangan sebaran jaringan OYO, untuk memenuhi target secara nasional.

Edy melanjutkan, CEO OYO ini berasal dari India dan OYO juga baru masuk Indonesia sejak Oktober 2018. Pertama kali langsung menyasar ke tiga kota besar yakni Jakarta, Palembang dan Surabaya.

"Sebaran jaringan OYO berpeluang besar meluas di Palembang, sebab kota ini memiliki keunggulan di bidang bisnis," katanya kepada IDN Times, usai konferensi pers pertumbuhan signifikan OYO di Sumatera, Senin (23/9).

Dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun, jelas Edy, lebih dari 50 hotel dengan 1.500 kamar, telah bergabung sebagai mitra OYO di Palembang. OYO juga telah menjadi pilihan akomodasi favorit pelanggan dengan total 63.000+ pemesanan sampai dengan pertengahan kuartal III ini. Jika dihitung rata-rata pemesanan per harinya, maka ada kenaikan sebesar 16% dibandingkan kuartal II 2019.

"Memang benar, biasanya pertumbuhan jaringan usaha penginapan di dorong dengan pertumbuhan wisata di satu kota. Meski Palembang tidak memiliki wisata alam yang menjanjikan. namun, Palembang punya kelebihan karena kota ini memiliki orang-orang cerdas dalam dunia bisnis, baik dari sisi teknologi maupun skill serta kecerdasan memanfaatkan pasar," jelas dia.

Edy mengungkapkan, pertumbuhan di Palembang yang signifikan ini turut berkontribusi pada pencapaian OYO secara nasional, yang sangat pesat dan telah memasuki babak baru.

Hingga akhir Agustus 2019, OYO dengan mantap memimpin industri perhotelan di Indonesia, dengan memiliki lebih dari 1.000 hotel, 27.000 kamar, 1.200 mitra pemilik hotel, yang tersebar di 100 kota dan telah melayani 5 juta pelanggan dari Sabang sampai Kupang.

"Pencapaian ini berhasil diraih lebih cepat dari target awal OYO, yaitu untuk hadir di 100 kota pada akhir tahun 2019," ungkap dia.

Sekarang, OYO memiliki 1.200 jaringan hotel di seluruh Indonesia dan menghadirkan OPEN (OYO Partner Engagement Network), sebuah program jangka panjang yang fokus pada 4 pilar yakni bisnis, pertumbuhan, partisipasi dan penghargaan, guna mempercepat pertumbuhan bisnis mitra pemilik hotel di setiap langkah.

"Secara nasional, program ini telah diresmikan langsung oleh Founder and CEO Group OYO Hotels & Homes, Ritesh Agarwal pada 4 September 2019, sebagai bentuk komitmen akan kehadiran OYO di Indonesia yang merupakan pasar prioritas," tandasnya.

Baca Juga: Ekspansi ke Bali, OYO Investasi Rp422 Miliar

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya