Valentino Telaubun resmi memperkuat Sriwijaya FC (SFC) dua kali, kembali ke Bumi Sriwijaya setelah musim lalu membersamai Skuad Elang Andalas lepas dari ancaman degradasi.
Sriwijaya FC tercatat sudah 7 tahun berada di Liga 2, Valentino Telaubun berharap klub legendaris ini bisa membuktikan kejayaannya kembali setelah tertahan cukup lama di kasta kedua.
Valentino Telaubun: Komposisi Laskar Wong Kito yang mengandalkan pemain muda jadi wujud manajemen mempertahankan eksistensi klub, dengan kondisi seperti ini, dia yakin kekompakan tim
Palembang, IDN Times - Pemain sepak bola senior Bernardus Valentino Telaubun yang akrab dipanggil Valentino Telaubun resmi memperkuat Sriwijaya FC (SFC) dua kali. Valentino Telaubun kembali ke Bumi Sriwijaya, setelah musim lalu membersamai Skuad Elang Andalas lepas dari ancaman degradasi.
Valentino Telaubun musim ini kembali memilih nomor punggung 82 sebagai angka keberuntungan. Meski sempat ingin berganti nomor, katanya angka tersebut memberi kekuatan saat berlaga di lapangan.
Eks pemain Persipura Jayapura itu merasa bersyukur, karena manajemen Sriwijaya FC masih memberikan dia kesempatan untuk berjuang bersama Elang Andalas dalam mengejar target promosi Liga 1 dan SFC bisa kembali berjaya di kasta tertinggi.
Sriwijaya FC hingga musim kompetisi 2025/2026 tercatat sudah 7 tahun berada di Liga 2. Padahal nama besar klub ini sangat melekat di mata para pecinta sepak bola. Apalagi tim legendaris ini mengemban prestasi luar biasa sebagai pemilik double winner.
Valentino Telaubun berharap, dari nomor punggung 82 yang akan membersamainya saat di Sriwijaya FC, klub legendaris ini bisa membuktikan kejayaannya kembali setelah tertahan cukup lama di kasta kedua. Valentino Telaubun optimistis mampu beradaptasi dengan pemain muda. Sebab skuad dipenuhi mayoritas pemain eks Garuda Muda.
"Saya harusnya memilih nomor 21, tapi sudah dipilih sama teman. Jadi saya pilih kembali nomor 82. Nomor itu selalu saya pakai di Persipura dan saat ini akan saya pakai lagi. Bagi saya, nomor itu bentuk kepercayaan diri dan memiliki keberuntungan," katanya, Rabu (13/8/2025)
Bek senior Sriwijaya FC ini menyampaikan, komposisi Laskar Wong Kito yang mengandalkan pemain muda jadi wujud manajemen mempertahankan eksistensi klub. Apalagi kata dia, melihat perkembangan para pemain sudahi cukup signifikan. Meski lanjutnya, persiapan dilakukan dalam waktu yang relatif singkat.
"Banyak pemain muda yang berkembang pesat. Latihan kita memang waktunya mepet, tapi perkembangan mereka luar biasa. Dengan kondisi seperti ini, saya yakin kekompakan tim terus meningkat,” kata pemain asal Maluku itu.
Walau termasuk senior dengan usia menyentuh 40 tahun, kehadiran Valentino Telaubun di lini belakang diharapkan mampu menambah kekuatan pertahanan dan bisa memupuk mental juang para pemain muda. Sebab SFC butuh figur pemain di lapangan.