Sumsel United menang 2-1 atas PSS Sleman, menjadi modal positif menghadapi Liga 2 musim 2025/2026.
Dua gol Sumsel United dicetak oleh Juninho dan Tomi Darmawan, membalikkan keadaan setelah tertinggal lebih dulu.
Pelatih Nil Maizar menyatakan tim masih perlu banyak perbaikan terutama dari sisi pertahanan, serangan, dan komunikasi antar pemain.
Palembang, IDN Times - Sumsel United menyelesaikan laga uji coba kontra klub Liga 1, PSS Sleman, Sabtu (9/8/2025) kemarin dengan cukup baik. Laskar Juaro itu mendapati kemenangan tipis skor 1-2. Pertandingan yang digelar di Stadion Maguwoharjo Sleman Yogyakarta tersebut jadi fase The Fireball evaluasi komunikasi dan pola permainan.
"Evaluasi sementara ini hanya komunikasi dan keputusan," ujar Pelatih Sumsel United Nil Maizar, Minggu (10/8/2025).
Menurut eks Pelatih Sriwijaya FC ini, hasil kemenangan Sumsel United jadi modal positif Rahmad Hidayat dan kawan-kawan menghadapi Liga 2 musim 2025/2026 yang dijadwalkan berlangsung pada September mendatang.
"Uji coba perdana kita dijamu PSS Sleman Alhamdulillah kita menang dengan skor 2-1," kata dia.
Kemenangan tipis tersebut lanjut Nil, jadi bukti Sumsel United komitmen dan siap mengarungi laga sesungguhnya. Apalagi saa perrtandingan di Yogyakarta, Laskar Juaro mampu membalikkan keadaan, dari tertinggal hingga menyusul skor.
Ketika pertandingan berlangsung, dua gol Sumsel United dicetak Juninho dan Tomi Darmawan. Sumsel United mampu membalikkan keadaan, pasca sebelumnya tertinggal lebih dulu. Menit 23' PSS Sleman mencetak gol melalui Toscantins, blunder di lini pertahanan, sehingga skor sementara 1-0 untuk tuan rumah.
Babak kedua, Nil Maizar mengubah taktik dan melakukan beberapa pengertian pemain. Hasilnya, menit 48' Juninho mencetak gol melalui sundulan dan dari umpan silang Kurniawan Karman, skor imbang 1-1. Tak sampai disitu, menit 79' Sumsel United unggul, umpan manis Ichsan Kurniawan diselesaikan dengan baik oleh sontekan Tomi Darmawan.
Nil Maizar menambahkan, meski Sumsel United meraih kemenangan, tim masih harus banyak perbaikan. Terutama dari sisi pertahanan, serang dan komunikasi antar pemain. Karena, Laskar Juaro saat di lapangan beberapa kali masih melakukan kesalahan.
"Tim masih berproses, banyak kekurangan dan kelebihan. Tentu dengan kekurangan akan terus diperbaiki selama satu bulan penuh ke depan. Paling penting tim sudah memperlihatkan permainan secara taktikal," jelasnya.
Evaluasi laga persahabatan itu kata Nil, seperti gol pertama, keputusan Aziz sedikit terlambat, sehingga bola dapat dipotong lawan. Selain itu, masuknya Tomi Darmawan pada babak kedua, dapat mampu mengubah jalannya pertandingan.