Palembang, IDN Times - Masuk pekan ke-9 Liga 2 Indonesia, Sriwijaya FC siap menerima tantangan PSMS Medan di Stadion Teladan Medan, Kamis (1/8) sore. Walau hanya tampil di kasta kedua kompetisi di Tanah Air, namun laga ini diprediksi bakal tetap panas.
Sejarah rivalitas tim yang samapsama sempat berpredikat sebagai penguasa Andalas, menjadi satu alasan mengapa bentrok Laskar Wong Kito versus Ayam Kinantan ini layak untuk disaksikan.
Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Kas Hartadi mengatakan, PSMS Medan merupakan tim besar, namun mereka belum pernah merasakan bagaimana kekuatan PSMS di Liga 2 Indonesia.
"Saya pernah ketemu di Liga 1, kalo di Liga 2 baru ini saya bertemu, waktu saya masih di Sriwijaya FC juga belum ada PSMS, jadi saya belum mengerti kekuatan PSMS," katanya.
Namun, Kas Hartadi tetap memandang performa Muhammadou Alhaji dan kawan-kawan masih menjadi momok bagi lawan, saat bertanding di Stadion Teladan.
"Mereka pasti akan main bagus dan main kuat, karena ini laga home buat mereka dan butuh kemenangan," jelas dia.
Mantan Pelatih Kepala Kalteng Putra itu melanjutkan, walau belum banyak mengetahui kekuatan PSMS, namun Kas Hartadi cukup paham dengan A Rahman Gurning, yang menakhodai Ayam Kinantan.
"Pernah bertemu dengan Pelatih PSMS ketika di Galatama. Sampai sekarang masih mengenal karakter kepelatihannya," ujar dia.
Karakter dari permainan A Rahman Gurning sendiri, ungkap Kas Hartadi, mengutamakan konsistensi dari setiap lini.
"Saya pernah main dengan Rahman di Galatama, jadi saya liat karakternya masih bergaya rap-rap (bermain Keras)," ungkap dia.
Terhadap persiapan Ambrizal dan kawan-kawan sendiri, Kas Hartadi mengaku semua pemain sudah bermain.
"Tim sudah latihan secara matang, kita lawan tim kuat, jadi kita besok berusaha untuk mengimbangi PSMS Medan," tandasnya.