Manajemen Tunjuk Yoyo jadi Pelatih, SFC Diklaim jadi Klub Modern
Palembang, IDN Times - Klub sepakbola kebanggaan masyarakat Sumatra Selatan (Sumsel) Sriwijaya FC (SFC) resmi dinahkodai Muhamad Yusup Prasetiyo atau akrab disapa Coach Yoyo untuk kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024.
"Kami yakin bersama Coach Yoyo mampu mengarungi kompetisi musim ini. Kami harap dengan dia (Coach Yoyo) SFC bisa jadi klub modern," ujar Komisaris Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM) selaku pengelola Sriwijaya FC, Asfan Fikri Sanaf, Kamis (22/6/2023).
1. Coach Yoyo banyak memiliki kriteria pelatih Sriwijaya FC dibandingkan kandidat lain
Muhamad Yusup Prasetiyo resmi menjadi pelatih Laskar Wong Kito pada Rabu (21/6/2023). Sebelum penunjukkan Coach Yoyo, manajemen SFC memberikan kesempatan dia mempresentasikan kemampuan dan rencananya untuk memajukan klub sepakbola asal Sumsel.
"Banyak pertimbangan manajemen Sriwijaya FC sebelum akhirnya memutuskan Yoyo sebagai pelatih. Setelah ia meyakinkan kami lewat semua kualifikasi yang dimiliki, kami percaya SFC bisa berjaya kembali," kata dia.
2. Sriwijaya FC diharapkan menjadi klub profesional dengan ilmu pengetahuan dan fisik mumpuni
Asfan menyebut, melalui pertimbangan teknis maupun non teknis Coach Yoyo memiliki kriteria diharapkan dari kandidat lain. Manajemen berharap beliau mampu menerapkan sepak bola profesional.
"Jadi lebih profesional dengan gaya modern. Artiya sepak bola yang mengutamakan ilmu pengetahuan dan teknik. Jadi tidak hanya fisik," jelasnya.
3. Coach Yoyo berpengalaman belajar di akademi sepakbola Eropa
Coach Yoyo memiliki pengalaman mumpuni untuk sepak bola modern. Coach Yoyo banyak menimba ilmu di sejumlah akademi Eropa. Yakni Borussia Monchengladbach Academy (2017), VVV Venlo Academy (2017), Ajax Amsterdam Academy (2018), Liverpool Academy (2018), Valencia Academy (2018), dan Benfica Academy (2019).
"Dengan pengalamannya di beberapa klub Eropa, mari kita berdoa bisa lebih fokus, Sriwijaya FC mejadi klub sepak bola modern dan sesuai harapan masyarakat supporter dan awak media untuk kembali ke Liga 1," ungkap Asfan.
