Palembang, IDN Times - Laga Sriwijaya FC (SFC) kontra Semen Padang di Lapangan Atletik Jakabaring, Senin (5/9/2022) kemarin berakhir imbang 2-2. Sriwijaya FC gagal meraih hasil maksimal di kandang.
Padahal sebelumnya, Yu Hyun Ko dan kawan-kawan menarget kemenangan untuk membawa tiga poin penuh sebagai tuan rumah di Liga 2 Musim 2022.
Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Liestiadi mengatakan, ada beberapa penyebab yang membuat Laskar Wong Kito gagal membawa tiga poin saat melawan Kabau Sirah.
"Strategi mereka di awal permainan memang baik, dan di sepertiga waktu babak pertama mereka menerapkan permainan tempo cepat hingga melakukan long past," ujarnya, Selasa (6/9/2022).
Menurut mantan asisten pelatih Timnas itu, taktik Semen Padang FC tidak terbaca. Selain bermain optimal, Kabau Sirah disebutnya bukan klub "kaleng-kaleng".
"Mereka juga sudah tahu karakter Yu Hyun Ko, karena dia mantan pemain sana dan pelatihnya juga sama. Ditambah Yu sudah berumur dan mereka memanfaatkan itu," kata dia.
Meski tak memberikan kemenangan di pertandingan home, Sriwijaya FC mengapresiasi dukungan penuh dari masyarakat Sumsel, terutama suporter setia yang selalu hadir di lapangan.
"Kami juga terima kasih dengan manajemen dan suporter kita sebagai pemain 12. Dari menit awal sampai akhir tiada henti memberikan dukungan sebagai vitamin untuk tim, sehingga kita berhasil membalas skor imbang," ungkapnya.