Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang optimis Bumi Sriwijaya bisa jadi tuan rumah dan tempat penyelenggara babak kualifikasi grup Piala Dunia U-17 2023 yang dijadwaklkan berlangsung pada November.
Sebelumnya Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengumumkan Federation Internationale de Football Association (FIFA) menunjuk Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-17 pasca Piala Dunia U-20 gagal berlangsung di Tanah Air.
Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Palembang Ratu Dewa, ada empat keunggulan Kota Pempek bisa dipercaya menjadi tempat penyelenggaraan pertandingan sepakbola internasional tersebut. Bahkan Pemkot percaya diri Palembang mampu memberikan fasilitas terbaik.
"Palembang punya kelengkapan infrastruktur dan fasilitas olahraga yang dimiliki, seperti Stadion Gelora Sriwijaya di Jakabaring dan Stadion Bumi Sriwijaya yang memadai," ujarnya, Minggu (25/6/2023).
Pria yang juga menjabat presiden klub sepakbola Liga 2 Indonesia, PS Palembang itu juga menyampaikan bahwa kedua infrastruktur olahraga tersebut sudah berstandar FIFA untuk even internasional.
"Sudah tentu bila ini terealisasi maka dampaknya sangat memberikan motivasi bagi mereka para atlet dan bahkan pelatih sepakbola Palembang," kata dia.
Kedua stadion tersebut sebelumnya telah dipersiapkan kolaborasi oleh pemerintah pusat, provinsi, dan kota Palembang sejak 2021 untuk Piala Dunia U-20 tahun 2023. Namun, even itu batal berlangsung.
"Piala Dunia U-20 ataupun Piala Dunia U-17 sangat penting bagi Palembang. Tidak saja soal kunjungan wisatawan, tapi juga dalam meningkatkan kepercayaan diri para penggiat sepakbola," timpalnya.
Dewa melanjutkan, minat sepak bola di Bumi Sriwijaya saat ini cukup besar, dibuktikan dengan pertumbuhan klub sepakbola tingkat kecamatan atau tingkat lembaga pendidikan SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi.
"Palembang juga sering menjadi lokasi perhelatan even olahraga selain sepakbola," kata dia.