2 Pemain Asing Semen Padang FC Tak Bisa Diturunkan Laga vs Persib

Masykur mengatakan, saat pihaknya merekrut kedua pemain tersebut, Semen Padang FC masih disanksi oleh Fifa karena keterlambatan pembayaran kompensasi pemain asing pada musim lalu.

"Setelah sanksi itu dicabut, izin pemain dari negara asalnya jadi tidak keluar dan saat ini sedang kami proses lagi agar bisa bermain nantinya," katanya.

Menurut Masykur, pengurusan tersebut tidak akan memakan waktu yang terlalu lama. Ia memprediksi, pengurusan tersebut akan selesai dalam beberapa hari ke depan.

"Mudah-mudahan cepat selesai dan keduanya bisa bermain pada laga kandang nantinya menghadapi Dewa United," katanya.

Menurut Masykur, kedua pemain asing tersebut cukup dibutuhkan dalam tim Semen Padang FC agar strategi yang direncanakan pelatih Eduardo Almeida bisa berjalan dengan maksimal.

"Tanpa Pedro Matos tim tidak bisa lebih agresif dalam melakukan serangan. Karena tipikalnya yang sering memberikan umpan ke lini depan," katanya.

Sementara, sosok Rui Rampa dinilai juga sangat dibutuhkan agar lini pertahanan bisa semakin solid dan bisa menahan serangan pemain-pemain asing lawan.

"Dengan adanya kedua pemain tersebut, pelatih bisa menjalankan strateginya dengan maksimal untuk bisa mendapatkan kemenangan," katanya.

Masykur mengatakan, pada laga perdana menghadapi Persib Bandung, Semen Padang FC memang kalah dalam skor yang diciptakan oleh Maung Bandung tersebut.

"Tetapi dalam permainan sudah cukup bagus dan seluruh tim sudah bekerja keras untuk bisa menciptakan gol ke gawang lawan," katanya.

Ia berharap, pada laga kandang nantinya para pemain Semen Padang FC bisa menunjukkan permainan yang lebih baik lagi dan bisa mendapatkan kemenangan.