Palembang, IDN Times - Kontingen Sumatra Selatan (Sumsel) berpotensi mendapatkan emas di PON XX Papua 2021. Berdasarkan evaluasi selama pemusatan latihan daerah (pelatda) di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, ada peluang dari cabang olahraga (cabor) andalan.
"Ada tiga cabor potensi emas di PON Papua. Andalan kita selama ini atlet atletik, anggar, dan menembak," ujar Kabid Pembinaan Prestasi Atlet KONI Sumsel, sekaligus Sekretaris Panitia Pelatda Sumsel, Meirizal usra, Rabu (15/9/2021).
KONI Sumsel menargetkan prestasi tahun ini meningkat ketimbang raihan di ajang PON 2016 lalu di Jawa Barat. Bahkan untuk PON tahun ini, beberapa cabor juga berpotensi mencapai medali perak lebih banyak.
"Sejak pelatda 5 Juli di Wisma Atlet dan dilihat dari potensi selama ini, kita berpeluang tinggi untuk perak dan posisi emas. Kalau perak ada dari bela diri dan gulat kita, tapi jika mampu emas lebih baik untuk menembak bisa 2-3 emas," kata dia.
Menyambut kesiapan kontingen Sumsel berangkat ke Jayapura, Papua, sebanyak 102 atlet dan 47 orang pelatih dilepas Pemerintah Provinsi (Pemprov) bersama KONI Sumsel dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).
"Kegiatan kita melepas ini sebagai bentuk dukungan kepada mereka, karena atlet ini butuh mental kuat. Sebagai pengurus, kita harus memotivasi," jelasnya.
Sementara menurut atlet lari asal Sumsel, Sri Maya, ia mempersiapkan diri berangkat menuju Papua khususnya kesehatan dan kondisi tubuh yang fit. Sehingga saat pertandingan bisa meraih prestasi terbaik.
"Kontingen perdana berangkat 23 September. Target saya emas di dua nomor, lari 200 dan 400 meter. Dari evaluasi, waktu saya lebih bagus dari PON 2016 lalu," tandas dia.