November 2020, Tol Kayuagung-Palembang Mulai Dikenakan Tarif 

Waskita Sriwijaya Tol masih rahasiakan tarif tol

Palembang, IDN Times - PT Waskita Sriwijaya Tol bakal mulai memberlakukan tarif tol Trans Sumatera ruas Kayuagung-Palembang (Kapal) pada November 2020. Sebelumnya, tol ini dibuka untuk umum dan gratis selama hampir enam bulan.

"Untuk tarif tol baru ini akan kita sosialisasikan dulu kepada para pengendara, bahwasannya tol kapal akan mulai dikenakan tarif," jelas Pimpinan Proyek Waskita Sriwijaya Tol, Yusuf Ar Rosadi, Sabtu (17/10/2020).

Baca Juga: Tol Kayuagung-Betung Ditarget Rampung Januari 2022

1. Tarif tol masih dilakukan pertimbangan

November 2020, Tol Kayuagung-Palembang Mulai Dikenakan Tarif Tol Palembang - Kayuagung (IDN Times/Rangga Erfizal)

Awalnya, kata Yusuf, Waskita ingin memulai penarikan tarif tol sepanjang 33,5 kilometer tersebut pada bulan Agustus lalu, namun kembali mundur. Pihaknya pula masih merahasiakan berapa tarif yang akan diberlakukan karena masih dilakukan pertimbangan tarif yang cocok.

"Untuk tarif masuk tol belum bisa kita sebutkan sekarang berapa.  Nanti akan kita rilis jika sudah resmi keluar," beber dia.

2. Waskita tol fokus pengerjaan seksi 2 dan 3

November 2020, Tol Kayuagung-Palembang Mulai Dikenakan Tarif Peletakan batu pertama ruas Palembang-Betung (IDN Times/Humas Pemprov Sumsel)

Direktur Utama Waskita Sriwijaya Tol, Herwidiakto, menambahkan, pekerjaan fisik di tol Kayuagung-Palembang-Betung (Kapal Betung). Tol sepanjang 111,69 kilometer terus dikebut. Nantinya, tol ini dapat menghubungkan dua kabupaten, satu kota di Sumsel yakni, Ogan Komering Ilir (OKI), Palembang dan Banyuasin.

"Sejauh ini baru seksi 1 yang rampung, kita fokus pengerjaan seksi 2 yang November 2020 ini selesai. Sedangkan untuk seksi 3 baru dilakukan ground breaking kemarin," jelas dia.

3. Tol diharapkan dapat mewujudkan perataan ekonomi

November 2020, Tol Kayuagung-Palembang Mulai Dikenakan Tarif Progres pembangunan jalan tol (IDN Times/Istimewa)

Salain itu, tol Trans Sumatera sendiri merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN), yang dipersiapkan untuk menyambungkan Aceh hingga Lampung. Dengan diselesaikannya seluruh ruas tol Kapal Betung, diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, bukan hanya mengurai kemacetan lalu lintas yang terjadi, tetapi mendukung perataan ekonomi.

"Dengan adanya Tol Kapal Betung ini akan mempersingkat jarak tempuh Kayuagung-Palembang-Betung," jelasnya. 

Baca Juga: Tol Trans-Sumatra Masih Butuh Rp386 T, Jokowi Tidak Mau Pakai APBN

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya