Kelangkaan Solar Pengaruhi Distribusi Kebutuhan Pokok di Sumsel 

Wagub Sumsel minta warga tak panic buying dan menimbun

Palembang, IDN Times - Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Mawardi Yahya, menyebut antrean Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar berpengaruh pada jalur distribusi kebutuhan pokok di Sumsel.

Kebanyakan kendaraan yang mengantre umumnya bermuatan besar untuk mengangkut kebutuhan pokok hingga mendistribusikan barang dari dan menuju Sumsel.

"Jika tidak lancar maka secara otomatis akan memengaruhi pasokan kebutuhan pokok masyarakat," ungkap Mawardi, Kamis (31/3/2022).

1. Minta pemerintah pusat segera atasi kelangkaan solar

Kelangkaan Solar Pengaruhi Distribusi Kebutuhan Pokok di Sumsel Ilustrasi pengisian BBM di SPBU Pertamina. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Mawardi menilai, pihaknya tak memiliki wewenang mengatur pasokan solar di wilayah Sumsel. Wewenang pasokan solar ada di pemerintah pusat, dan ia berharap kelangkaan BBM bisa langsung ditangani oleh pemerintah.

"Ini kewenangan pemerintah pusat, tapi ketersediaan BBM ini akan berpengaruh dengan harga kebutuhan pokok," jelas dia.

Baca Juga: Truk Tangki Solar Oplosan Gunakan logo Pertamina Kelabui Petugas

2. Masyarakat diminta membeli kebutuhan pokok secukupnya

Kelangkaan Solar Pengaruhi Distribusi Kebutuhan Pokok di Sumsel Wamen Perdagangan Jerry meninjau harga kebutuhan pokok ke pasar KM 5 Palembang (IDN Times/istimewa)

Beberapa kebutuhan pokok sejauh ini mulai beranjak naik jelang Ramadan. Demi menjaga kebutuhan pokok tidak terus naik, pihaknya meminta masyarakat untuk tidak panic buying seperti sebelumnya dengan menimbun bahan pokok.

"Kita khawatir jika masyarakat panic buying akan memengaruhi stok komoditas pangan. Maka dari itu beli sesuai keperluan, stok dipastikan aman," jelas dia.

Baca Juga: Pertamina Minta Pengguna Mobil Mewah Gunakan BBM Diesel Non Subsidi

3. Pemprov Sumsel ajak masyarakat berkebun

Kelangkaan Solar Pengaruhi Distribusi Kebutuhan Pokok di Sumsel instagram.com/ruben_onsu/

Mawardi pun mengajak masyarakat memenuhi kebutuhan pangan lewat Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang digagas Pemprov Sumsel. Program tersebut mengajak masyarakat berkebun dan memenuhi kebutuhan rumah tangga.

"Kebutuhan dapur bisa ditanam mandiri, seperti cabai dan aneka bumbu dapur lain. Dengan memenuhi kebutuhan dari rumah, diharapkan kebutuhan bahan pokok akan didapat dengan mudah," tutup dia.

Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Muba Oplos Pertalite dengan BBM Ilegal dan Pewarna

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya