Sambut Imlek, Klenteng Dewi Kwan Im Palembang Siapkan 2.000 Lampion

Ada tradisi Fhang Seng lepas burung pipit untuk minta rezeki

Palembang, IDN Times - Jelang perayaan Imlek yang jatuh pada 25 Januari 2020 nanti, Klenteng Candra Nadi Soei Goeat Kiong Palembang atau lebih dikenal dengan Klenteng Dewi Kwan Im mulai mempercantik diri untuk sembahyang bagi keturunan Tionghoa.

"Kami sudah bersiap-siap sejak satu minggu lalu. Mulai dari membersihkan dinding, patung dewa-dewi, dan pemasangan 2.000 lampion di sekitar Kelenteng," ujar Ko Ah, pengurus Kelenteng Dewi Kwan Im, Senin (20/1).

1. Umat Konghucu tetap dipersilahkan beribadah meski sedang berbenah

Sambut Imlek, Klenteng Dewi Kwan Im Palembang Siapkan 2.000 LampionPersiapan menyambut tahun baru imlek di Klenteng Dewi Kwan Im Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Ko Ah mengatakan, pihaknya tetap mempersilakan umat Konghucu untuk tetap beribadah, meski kondisi klenteng lagi mempersiapkan pemasangan lampion dan mengecat dinding serta sudut-sudut bangunan. 

"Ya bagi umat yang ingin sembahyang tetap kita persilakan, tidak mengganggu yang bersih-bersih," kata dia.

2. Klenteng mulai bersolek dan bersiap dengan tradisi Fhang Seng

Sambut Imlek, Klenteng Dewi Kwan Im Palembang Siapkan 2.000 LampionPersiapan menyambut tahun baru imlek di Klenteng Dewi Kwan Im Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Kelenteng yang berada di Kelurahan 10 Ulu ini juga selalu menyiapkan tradisi pelepasan burung pipit atau Fhang Seng, yang dilakukan saat malam perayaan Imlek.

"Tradisi ini diyakini untuk membuang sial serta meminta rezeki. Ada sebab akibat, jika kita berbuat baik maka ke depan akan ada yang berbuat baik kepada kita,” jelas Ko An.

"Perayaan imlek ini juga momen dari rasa syukur warga Tionghoa, karena telah diberikan kesempatan di tahun sebelumnya untuk berbuat baik dan selalu dilimpahkan dalam keberuntungan dan kesehatan," sambung dia.

Baca Juga: Ada Cahaya 10.000 Lampion yang Terangi Langit Palembang, Yuk Kunjungi!

3. Tahun baru Imlek 2020 merupakan tahun tikus logam jantan ke 2571

Sambut Imlek, Klenteng Dewi Kwan Im Palembang Siapkan 2.000 LampionPersiapan menyambut tahun baru imlek di Klenteng Dewi Kwan Im Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Ko Ah menyampaikan, setiap perayaan Imlek saat sembahyang penganut Konghucu berdoa dengan menggunakan minyak lilin, yang bermakna sebagai arti menerangi kehidupan usaha serta rezeki berjalan lancar. Selanjutnya, membakar Kertas berbentuk bunga Teratai, dengan maknanya rezeki bertambah.

Dalam kalender China, perayaan tahun baru Imlek 2020 ini merupakan tahun tikus logam jantan ke 2571. Menurut kepercayaan, bagi penyandang Shio Tikus tahun ini diramalkan memiliki nasib yang kurang baik, dan diprediksi akan ada kejadian yang tidak terduga dalam kehidupannya.

 

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Topik:

  • Sidratul Muntaha

Berita Terkini Lainnya