24 Ribu Vial Vaksin COVID-19 di Gudang Farmasi Sumsel Belum Disebar

Dinkes Sumsel masih tunggu intruksi dan jadwal dari Kemenkes

Palembang, IDN Times - Dinas Kesehatan Sumatra Selatan (Dinkes Sumsel) masih menunggu arahan dan instruksi dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), untuk memproses distribusi sisa vaksin COVID-19 yang tersimpan di Gudang Farmasi, Jalan Mayor Salim Batubara, Palembang.

"Masih ada stok vaksin 24 Ribu vial, kami masih menunggu pusat untuk didistribusi ke kabupaten dan kota mana lagi. Saat ini kita fokus ke dua kabupaten dan kota dulu, yakni Palembang dan Ogan Komering Ilir (OKI)," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dari Dinkes Sumsel, Ferri Yanuar, Selasa (19/1/2020).

1. Nakes di daerah luar Palembang dan OKI belum terima SMS penerima vaksinasi

24 Ribu Vial Vaksin COVID-19 di Gudang Farmasi Sumsel Belum DisebarIlustrasi distrubusi vaksin COVID-19 di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Ia mengatakan, distribusi lanjutan akan disalurkan ke daerah yang siap menerima vaksinasi COVID-19, termasuk wilayah yang sudah memiliki vaksinator terlatih seperti Ogan Ilir dan Banyuasin.

Namun penyerahan vaksin tersebut masih harus menunggu intruksi lanjutan dari pusat, karena penyaluran harus sudah terjadwal secara otomatis.

"Kalau kita berikan ke Kabupaten A, tapi ternyata tidak dibuka tempat pelayanan vaksinasi. Karena ini berkaitan dengan SMS yah, saat ini yang di Sumsel baru terima SMS yakni OKI dan Palembang saja. Daerah lain belum ada yang terima SMS," kata dia.

Baca Juga: Terima Vaksin COVID-19, OKI Distribusi ke Perairan Terjauh Sumsel

2. Tahap awal distribusi vaksin, Sumsel terima 59.840 vial

24 Ribu Vial Vaksin COVID-19 di Gudang Farmasi Sumsel Belum DisebarIlustrasi persiapan vaksinasi COVID-19 di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sumsel menerima jatah vaksin sinovac tahap awal sebanyak 59.840 vial untuk tenaga kesehatan dengan dua kali penyuntikan. Pada penyaluran pertama, Sumsel mendapatkan 30 ribu vial yang ditujukkan untuk untuk 17 kabupaten dan kota. Namun teknis di lapangan, baru Palembang dan OKI yang mendapat vaksin. 

"Dari 29 ribu vial, penyaluran pertamanya baru 23 ribu. Kita kirim sisanya hari ini untuk tahap kedua ada sebanyak 5.740 vial dari kekurangan di kota palembang, sehingga total nakes sudah cukup untuk dua kali penyuntikan vaksinasi," jelasnya.

Baca Juga: Dinas Pariwisata Dorong SDM Pariwisata Mendapat Jatah Vaksinasi 

3. OKI terima 6.400 vial vaksin COVID-19

24 Ribu Vial Vaksin COVID-19 di Gudang Farmasi Sumsel Belum DisebarIlustrasi distrubusi vaksin COVID-19 di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Ferri menerangkan, sudah ada 53 ribu nakes yang mendapatkan SMS dari pusat sebagai penerima vaksin tahap pertama. Sedangkan untuk tahap kedua, Sumsel akan mendapat alokasi sekitar 38 ribuan vial.

"Kalau untuk penyaluran di OKI hari ini kita kirim 6.400 vial, dan itu jumlah keseluruhan," terang dia.

Ia melanjutkan, kesiapan vaksinator di Sumsel masih dalam pelatihan dan selesai pada 27 Januari 2021 mendatang. Ia berharap tidak ada hambatan serius yang terjadi nantinya.

"Ini angkatan yang ke-3, satu angkatan ada 500 vaksinator. Nakes yang sudah lulus sekitar 1.000 orang, sedangkan angkatan ke-3 diperkirakan selesai lusa," tandas dia.

Baca Juga: Disdik Sumsel Usulkan 25 Ribu Guru di Sumsel Dapat Vaksin COVID-19

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya