TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Potret Kondisi Menebalnya Kabut Asap di Palembang pada Malam Hari 

Pengendara memilih memperlamban laju kendaraannya

IDN Times/Sidratul Muntaha

Palembang, IDN Times- Kabut asap yang menyelimuti Kota Palembang kembali menebal, terlebih ketika memasuki malam hari. Seperti pada Jumat (4/10) malam, pengguna jalan di Palembang memilih untuk memperlamban laju kendaraannya.

Pantauan IDN Times di sejumlah jalan Kota Palembang, pada Jumat (4/10) malam sekitar pukul 23.25WIB, ketebalan kabut asap cukup membuat pengendara menghidupkan lampu jauhnya, karena jarak pandang hanya terlihat sekitar 500 meter.

"Kabut ini terlihat menebal sejak sore menjelang magrib, asapnya sudah menebal dan saat menghirup udara juga seperti tercium bau terbakar," ungkap Dedi, driver ojek online yang lagi stenby di bilangan Jalan Angkatan 45, Jumat (4/10) malam.

Nah, bagaimana kondisi ketebalan kabut asap malam ini, berikut beberapa potret yang berhasil di ambil IDN Times.  

1. Kawasan Jalan Jenderal Sudirman di depan SD Muhammadiyah Palembang, pada pukul 22.51 WIB arus lalu lintas masih terlihat ramai

IDN Times/Sidratul Muntaha

2. Aktivitas di sekitar Jalan Sumpah Pemuda dan di area Futsal Momea, pada pukul 22.43 WIB masih normal

IDN Times/Sidratul Muntaha

3. Arus lalu lintas di Jalan Demang Lebar Daun sekitar pukul 22.47 WIB dari dua arah yang berbeda ramai, namun pengguna kendaraan terpantau memperlamban laju kendaraannya

IDN Times/Sidratul Muntaha

4. Kawasan Simpang 4 Polda sekitar pukul 22.49 WIB masih ramai lancar. Namun pemandangan malam Fly over hampir tertutup kabut asap

IDN Times/Sidratul Muntaha

5. Suasana arus lalu lintas di Jalan Kol H Burlian sekitar pukul 23.03 WIB yang mulai lengang. Pengendara juga tetap menjaga jarak aman dari pengendara lainnya

IDN Times/Sidratul Muntaha

Baca Juga: Dampak Kabut Asap, Pegawai Pemkot Palembang Masuk Kerja Pukul 09.00WIB

6. Kawasan Simpang Bandara sekitar pukul 23.10 WIB, yang juga terlihat lengang. Meski demikian, lalu lalang kendaraan dari empat arah yang berbeda terpantau tetap melamban

IDN Times/Sidratul Muntaha
Berita Terkini Lainnya