Vaksinasi Lansia Rendah, Polda Sumsel Gencar Jemput Lansia
Setiap polsek diminta membawa lima orang lansia setiap hari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Vaksinasi bagi lanjut usia (lansia) di Sumatra Selatan masih terbilang rendah. Dinas Kesehatan (Dinkes) mencatat, baru 6,3 persen lansia yang sudah mendapat vaksinasi, dari total target mencapai sekitar 720.000 orang.
Rendahnya penyerapan vaksinasi terhadap lansia membuat Kepolisian Daerah Sumatra Selatan (Polda Sumsel) dilibatkan. Polisi diiminta bantuannya untuk membujuk lansia menjalani vaksinasi. Mereka bakal menyediakan layanan mobile vaksin untuk menjemput masyarakat lansia.
"Makanya saya instruksikan kepada Babinkamtibmas dan Babinsa untuk mencari dan mengajak lansia vaksinasi. Minimal dari setiap Polsek mengajak lima lansia per harinya," ungkap Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: Kasus OTG Meningkat, Dinkes Sumsel Kehabisan Dosis Vaksin
1. Hampir sembilan ribu lansia jalani vaksin selama tiga pekan
Rendahnya serapan vaksin lansia juga membuat Polda Sumsel menjanjikan reward kepada polsek terbanyak mengajak lansia. Tak sampai di sana, pihaknya bahkan menggunakan dua mobil ambulans yang dikhususkan untuk berkeliling, door to door ke kampung-kampung mengajak lansia untuk vaksinasi.
"Menjemput bola istilahnya, bersama Polri-TNI, dan Dinkes melakukan door to door mengajak lansia vaksin. Sejauh ini dengan mobil sudah 8.772 lansia berhasil vaksin. Paling banyak di Kota Palembang lalu Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI)," ungkap dia.
Baca Juga: Puskesmas Jadi Kunci Penerapan PPKM Mikro di Palembang