TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tahun 2021, Herman Deru Targetkan Sumsel Jadi Lumbung Pangan Nasional 

Kementerian Pertanian tambah alat produksi pertanian modern

IDN Times/Rangga Erfizal

Palembang, IDN Times - Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman meminta petani di Sumatera Selatan (Sumsel) untuk menggenjot tenaganya demi tercapai target lumbung pangan nasional, yang telah ditetapkan lewat program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani (Serasi).

Dihadapan petani desa Muara Padang, Kabupaten Banyuasin, Andi menargetkan 200.000 hektare lahan rawa yang dijadikan lahan pertanian bisa dimaksimalkan.

"200.000 hektare lahan yang dimaksimalkan kita target akan meningkatkan kesejahteraan petani. Jika ditotal sampai Rp14 triliun, dua tahun bisa Rp30 triliun. Jika diolah 1.000.000 hektare bisa mencapai Rp60-100 triliun pendapatan para petani. Kalau semua tercapai, maka aman pangan kita bisa mengekspor," ujar Amran, Rabu (28/8).

1. Kementan bantu Petani Sumsel 100 unit ekskavator dan 200 traktor dengan total Rp400 miliar

Andi Amran mengungkapkan, untuk memaksimalkan upaya pertanian di Sumsel melalui program tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) telah memberikan 100 unit ekskavator dan 200 traktor dengan total Rp400 miliar. Dengan Program Serasi ini, pihaknya optimistis Sumsel dapat memenuhi target yang ada, bahkan target Indonesia untuk menjadi lumbung pangan dunia.

"Kami pilih Sumsel karena memiliki 1,4 juta hektare lahan rawa. Kita membangunkan lahan tidur guna mencegah karhutla dan meningkatkan produksi pertanian," jelas dia.

Program Serasi yang telah berlangsung selama dua tahun ini, sambungnya, sangat bermanfaat bagi masyarakat Sumsel, terutama dalam mengurangi bencana karhutla. Petani juga diminta mengelola lahan rawa yang kosong dengan alat-alat produksi modern.

"Kita gunakan alat-alat pertanian modern seperti traktor, ekskavator dan mesin lainnya. Anggaran di kementerian Pertanian kita hemat setiap tahunnya Rp4,1 triliun dan bisa hemat dalam 4 tahun berturut-turut untuk kepentingan petani," sambung dia.

2. Program Serasi mentranformasi pertanian tradisional ke modern

IDN Times/Rangga Erfizal

Andi Amran melanjutkan, lahan rawa yang dijadikan lahan pertanian saat ini dapat digunakan untuk produksi 3 kali dalam setahun. Pemanfaatan lahan pertanian tersebut, akan mengubah peta pangan dunia jika berhasil dikelola dan tepat sasaran.

"Tujuan dari semua ini, untuk mentransformasi pertanian tradisional menuju modern. Produksi yang tadinya 50 persen, hanya bisa ditanami sekali dapat menjadi 2 kali, lalu menjadi 3 kali, Kemudian produktivitas akan naik," ujar dia.

Baca Juga: Ini Alasan Gubernur Sumsel Minta Perluasan Lahan Ke Menteri Pertanian 

3. Mentan janjikan tambah bantuan ekskavator kalau target tercapai

IDN Times/Rangga Erfizal

Dengan menggunakan teknologi modern, jelas Andi Amran, pihaknya berharap para petani di desa akan senang merawat lahan pertanian guna meningkatkan pendapatan dan menurunkan kemiskinan di desa.

"Ekspor kita meningkat 9 juta per tahun. Kita berharap Sumsel dapat mengejar target yang ada. Kalau capai target akan saya tambah ekskavator lagi," jelas dia.

Berita Terkini Lainnya