TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rehap 10 Irigasi, Dinas PSDA Sumsel Anggarkan Rp96 Miliar 

Rehab irigasi di 10 kabupaten/kota di Sumsel

Kabid Rekayasa Teknis PSDA Sumsel, Numeri (IDN Times/Rangga Erfizal)

Palembang, IDN Times -Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sumsel mengeluarkan lebih dari 50 persen pagu anggaran untuk merehabilitasi irigasi yang ada di 10 kabupaten/kota.

"Untuk tahun 2019 ini kita lakukan perbaikan irigasi rawa dan permukaan, lokasinya tersebar di 10 Kabupaten/Kota, seperti di OKI, OI, Muba, OKU Timur, OKU Selatan, Pagaralam, Muara Enim, Lahat, Empat Lawang dan Musi Rawas. Total anggaran yang dikeluarkan untuk proses rehabilitasi irigasi tersebut mencapai Rp96 miliar," ungkap Kabid Rekayasa Teknis PSDA Sumsel, Numeri, Minggu (3/11).

1. Pengerjaan perbaikan irigasi sudah terlaksana sekitar 50 persen lebig

Pemanfaatan Irigasi akan menjadi fokus PSDA Sumsel (IDN Times/Rangga Erfizal)

Numeri mengungkapkan, perbaikan irigasi itu sudah dikerjakan sejak bulan Juni lalu dan progres penyelesaiannya sudah mencapai 50 persen lebih. Dari alokasi anggaran tersebut, pihak PSDA tidak lagi fokus pada penanganan banjir.

"Pemanfaatan irigasi lebih tepat untuk mengatasi musim hujan dan kemarau di wilayah Sumsel. Makanya Rp96 miliar itu di alokasikan ke irigasi rawa dan permukaan. Kalau untuk bikin baru itu pusat yang berwenang," ungkap dia.

Baca Juga: Kerjakan Tol Palembang - Betung, PT ILB Investasikan Rp7,1 Triliun

2. Irigasi bisa tingkatkan produktifitas lahan pertanian

Pembangunan Irigasi oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA)(IDN/Istimewa)

Numeri melanjutkan, irigasi ini dapat meningkatkan produktivitas pertanian di Sumsel. Apalagi, sistem irigasi yang selama ini masih mengandalkan siklus musiman, maka debit air untuk pertanian akan lebih meningkat setelah rehabilitasi ini selesai dikerjakan.

"PSDA sendiri untuk tahun 2019 ini harus merehabilitasi sebanyak 6.646 hektare irigasi. Untuk Sumsel memang belum ada penambahan irigasi baru, jadi kita fokus pada pembenahan seperti aliran rawanya," ujar dia.

Berita Terkini Lainnya