Kerumunan Akibat Vaksinasi Picu Penyebaran Virus Kian Luas
Polisi minta pendaftaran vaksin dilakukan lewat online
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Ahli Epidemiologi Universitas Sriwijaya (Unsri), Iche Andriyani Liberty, mengingatkan masyarakat yang melakukan vaksinasi agar tertib demi mencegah berkerumun.
Pasalnya, COVID-19 akan mudah menyebar jika terjadi kerumunan di tengah masyarakat. Niat baik untuk vaksin untuk menghindari COVID-19 justru bisa berdampak pada potensi terpapar virus lebih besar jika tidak menjaga jarak.
"Animo masyarakat sudah luar biasa jika melihat membludaknya proses vaksinasi kemarin. Jangan sampai kondisi tersebut membuat orang yang ingin vaksin justru berisiko terpapar karena terlalu padat dan mekanisme yang tidak baik," ungkap Iche, Rabu (25/8/2021).
Baca Juga: Viral, Vaksinasi Massal di Palembang Membludak dan Bikin Kerumunan
1. Vaksinasi mempercepat pembentukan kekebalan komunal
Animo masyarakat yang tinggi, ternyata tak sebanding dengan jumlah vaksin yang dialokasikan pemerintah pusat ke daerah. Apa lagi vaksinasi sudah menjadi syarat setiap aktivitas masyarakat. Hal itu menjadi salah satu pendorong masyarakat melakukan vaksinasi.
"Kita mengupayakan percepatan, memang ada kekurangan vaksin dari pusat. Vaksinasi sangat diupayakan agar masyarakat cepat terbentuk herd immunity (Kekebalan Komunal)," jelas dia.
Baca Juga: Pengelola Mal Siapkan Strategi Baru Jelang Pembukaan