TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Selisih Harga Rp15 Ribu, Pemkot Ajak Warga Serbu Pasar Murah

Kegiatan bazar murah sudah masuk jadwal ketujuh

Wawako Palembang Fitrianti Agustinda mengunjungi Pasar Murah di Kecamatan Kemuning (IDN Times/Dok. Kominfo Palembang)

Palembang, IDN Times - Pasar Murah yang diadakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang pada Ramadan, sudah berlangsung sejak 14 April lalu hingga 18 hari ke depan.

Kegiatan bazar di setiap kecamatan secara bergilir, digalakkan Pemkot Palembang untuk warga. Apalagi selisih harga yang lebih murah diharapkan bisa menarik animo masyarakat.

"Paket-paket sembako di sini bisa selisih hingga Rp15 ribu dan jauh lebih murah. Silakan datangi Kkecamatan masing-masing," kata Wakil Wali Kota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda atau Finda, Kamis (22/4/2021).

Baca Juga: Zona Merah di Palembang Meluas, Pemkot Izinkan Mudik Lokal

1. Minta warga lapor ke BBPOM jika menemukan produk kedaluwarsa

Wawako Palembang Fitrianti Agustinda mengunjungi Pasar Murah di Kecamatan Kemuning (IDN Times/Dok. Kominfo Palembang)

Melihat daya beli masyarakat cukup tinggi, Finda sempat mengunjungi langsung pasar murah di Kecamatan Kemuning kemarin. Ia meminta warga untuk melaporkan ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) jika menemukan produk bahaya.

"Kalau memang ada yang mendapatkan barang expired tolong laporkan ya," kata dia.

2. Pasar murah diharapkan mampu meringankan bebas masyarakat

Wawako Palembang Fitrianti Agustinda mengunjungi Pasar Murah di Kecamatan Kemuning (IDN Times/Dok. Kominfo Palembang)

Kehadiran pasar murah yang dilaksanakan bergantian selama 18 hari di setiap kecamatan itu, diharapkan bisa menjadi kegiatan rutin setiap tahun saat bulan Ramadan.

"Mudah-mudahan bisa meringankan beban masyarakat di tengah pandemik COVID-19 yang masih terjadi," tambahnya.

Baca Juga: Transmigran Picu Pengangguran Meningkat di Palembang

Berita Terkini Lainnya