TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengusaha Pempek Lega Kasus 8,3 Ton Ikan Berformalin Terbongkar

Kecemasan pedagang pempek Palembang kini menghilang

Kapolrestabes Palembang sidak ikan giling berformalin di Palembang (IDN Times/istimewa)

Palembang, IDN Times Pengungkapan kasus 8,3 ton ikan kakap giling berformalin di Gudang Pasar Induk Jakabaring Palembang, membuat sejumlah pedagang pempek merasa lega.

Mereka mengaku tak khawatir lagi menjual pempek karena tidak menjual bahan berbahaya.

"Dengan pengamanan pemerintah berhasil menggagalkan (peredaran ikan giling formalin) kami merasa aman. Artinya peran pemerintah membantu UMKM berjalan baik," ujar Ketua Asosiasi Pengusaha Pempek (Asppek) Palembang, Yenny Anggraini kepada IDN Times, Minggu (2/5/2021).

Baca Juga: 8,3 Ton Ikan Kakap Campuran Pempek di Palembang Mengandung Formalin

1. Bersykur pedagang pempek masih bisa menjual ikan giling yang aman

Pempek adaan, makanan khas Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Menurutnya, peredaran ikan giling yang gagal dikirim ke para pedagang pempek, menjadi kemudahan bagi pelaku usaha pempek rumahan. Sebab dengan semakin banyak ikan giling berformalin yang diamankan, maka bahan pembuatan pempek di pasar bisa lebih sehat.

"Artinya bahan baku ikan giling aman, dan dipastikan aman dari zat-zat yang berbahaya dan tidak layak dikonsumsi," kata dia.

2. Kasus 8,3 ton ikan giling formalin bisa mengedukasi masyarakat

Pemkot Palembang Temukan Ikan Giling Berformalin di Pasar Tradisional (IDN Times/Humas Pemkot Palembang)

Kasus temuan skala besar ini, lanjut Yenny, menjadi pembelajaran bagi warga Palembang. Karena secara tak langsung, warga menerima edukasi soal pembelian ikan giling atau pempek yang berkualitas baik dan sudah ada perizinan.

"Paling tidak sudah meminimalisir, dari ketidaktahuan akan bahan baku ikan giling yang berformalin menjadi tahu," tambahnya.

3. Termotivasi dengan banyak pihak untuk memahami bahan pempek sehat

Pempek makanan khas palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Yenny menjelaskan, tidak semua pengusaha pempek membeli ikan beku. Biasanya pengusaha pempek membeli ikan dalam kondisi segar yang digiling sendiri.

"Justru kami termotivasi untuk lebih bekerja sama berbagai pihak, agar pemahaman tentang bahan baku pempek yang aman dan sehat bisa segera tersebar merata ke seluruh pengusaha pempek," jelas dia.

Baca Juga: Jangan Ngaku Pencinta Pempek Kalau Belum Tahu 13 Jenis Pempek Ini

Berita Terkini Lainnya