TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Sebut Banjir di Palembang Akibat Kesalahan Masyarakat

Dinas PUPR gandeng Ketua RT dan RW sosialisasi banjir

Ilustrasi banjir (IDN Times/Mardya Shakti)

Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang menyebut banjir saat hujan deras bisa terjadi akibat kesalahan masyarakat. Bahkan Pemkot menilai, genangan air tinggi di sejumlah titik karena ulah warga setempat.

"Seperti banjir yang sempat terjadi di empat kelurahan Alang-Alang Lebar karena banyak sampah berserakan. Warga sembarangan membuangnya," ujar Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Palembang, Marlina Sylvia, Selasa (16/5/2023).

Baca Juga: Sungai Musi Keruh Akibat Banjir, Produksi PDAM Palembang Terganggu

Baca Juga: BMKG Ingatkan 16 Daerah di Sumsel Berstatus Waspada Usai Hujan Deras

1. Sampah banyak ditemukan di sungai

Jembatan Ampera (instagram.com/paramiswari)

Akibat banjir yang sering terjadi, Pemkot melalui Dinas PUPR melakukan sosialisasi penanggulangan banjir dengan melibatkan Ketua RT, RW, dan Komunitas Peduli Banjir secara rutin dalam satu bulan sekali.

"Sampah banyak ditemukan di sungai, dan banyak bangunan di atas aliran air (DAS) tanpa memperhatikan dampak lingkungan. Masalah ini kita diskusikan bersama," kata dia.

2. Perilaku manusia faktor utama banjir

Ilustrasi banjir (IDN Times/Mardya Shakti)

Marlina menyampaikan, genangan air yang tinggi juga dipengaruhi faktor pasang surut sungai meski kemungkinan tersebut sangat kecil. Saat ini, faktor paling berpengaruh adalah perilaku manusia.

"Dampak tidak ada kepedulian, banjir di Alang-Alang Lebar merendam 200 RT di empat kelurahan," timpalnya.

3. Rekonstruksi gorong-gorong termasuk sosialisasi penanggulangan banjir

Ilustrasi banjir. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Upaya penanggulangan banjir yang disosialisasikan Dinas PUPR Palembang meliputi rekonstruksi gorong-gorong di Jalan Labi-labi, pembukaan jalur sungai yang tertutup eceng gondok di Talang Kelapa, serta normalisasi anak Sungai Borang sepanjang 1,380 kilometer.

“Kita sedang memikirkan sanksi apa yang akan diberikan kepada masyarakat jika membuang sampah sembarangan. Sebab selain sendimentasi, sampah menghambat aliran drainase dan anak sungai,” katanya.

Baca Juga: TPU Kebun Bunga Palembang Terendam Banjir Usai Hujan 5 Jam 

Berita Terkini Lainnya