TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Palembang Klaim Angka Kemiskinan Menurun karena Faktor Ini

Tahun 2019 tingkat kemiskinan menurun 0,15 persen

Kepala Dinas Sosial Kota Palembang Heri Aprian (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang mengklaim tingkat kemiskinan di Palembang pada tahun 2019 menurun. Alasannya, masyarakat Palembang sudah sadar diri untuk membangun kesejahteraan hidup.

"Bukan hanya karena program pemerintah yang berhasil mengurangi warga miskin, tapi dipengaruhi oleh kesadaran individu itu sendiri. Sekarang masyarakatnya sudah paham pentingnya memiliki keterampilan untuk mengembangkan diri," ujar Kepala Dinas Sosial Palembang, Heri Aprian, Jumat (17/1).

1. Banyaknya pelatihan turut mendukung berkurangnya angka kemiskinan

Kantor Wali Kota Palembang di Jalan Merdeka (IDN Times/Rangga Erfizal)

Heri mengungkapkan, turunnya angka kemiskinan juga didukung banyaknya pelatihan yang diadakan di setiap kota termasuk Palembang. Selain itu, karena banyak pihak yang terlibat.

"Bantuan dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menurunkan angka kemiskinan ikut mendukung, seperti bantuan pelatihan untuk UMKM. Kemudian menggaet anak muda untuk membuat wirausaha yang dibina oleh CSR swasta. Karena hal ini tidak bisa hanya mengandalkan Dinsos saja," ungkap dia.

2. Cegah peningkatan angka kemiskinan lewat penerapan program ekonomi kreatif secara rutin

Ilustrasi kegiatan pelatihan terhadap UMKM (IDN Times/Dokumen)

Heri melanjutkan, agar angka kemiskinan tidak kembali meningkat pihaknya bakal menekan persentase, dengan mengadakan program ekonomi kreatif lebih rutin.

"Contoh, lebih gencar membuat pelatihan keterampilan. Dengan bekal keterampilan dan kemampuan membuat usaha ekonomi kreatif, diharapkan dapat memberdayakan warga dari keluarga miskin," ujar dia.

Baca Juga: Nah Lho, Ada 4.641 Balita di Palembang Mengalami Kasus Stunting

3. BPS Sumsel sebut penurunan angka kemiskinan Palembang 0,15 persen

Kepala BPS Provinsi Sumatera Selatan, Endang Tri Wahyuningsih (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sementara, Kepala Badan Pusat Statistik(BPS) Sumsel, Endang Tri Wahyuningsih menuturkan, penurunan angka kemiskinan pada tahun 2019, persentasenya hampir sama antara perkotaan dan pedesaan.

"Tapi penurunan tertinggi ada di wilayah perkotaan, salah satunya Palembang yang menurun 0,15 persen. Itu karena komoditas penyumbang angka kemiskinan dipengaruhi pertumbuhan ekonomi dari beras, cabai dan daging serta kemudian cukai rokok," tutur dia.

Berita Terkini Lainnya