TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkot Palembang Bakal Gandeng Penyelam di Sungai Musi, Cari Harta Karun

Komunitas sebut tidak ada kepedulian dari pemkot

Situasi di pinggiran Sungai Musi bawah Jembatan Ampera Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang bakal menggandeng para penyelam di Sungai Musi, Sumatra Selatan (Sumsel) untuk diarahkan bila menemukan barang antik dari dasar sungai. Itu menyusul adanya informasi penemuan harta karun peninggalan Kerajaan Sriwijaya.

"Kalau memang ada (penemuan harta karun) segera kita sikapi dan menghimpun para penyelam. Akan kita  tindaklanjuti dengan mencari beberapa penyelam untuk mencari dan memastikan kebenaran informasi yang beredar," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Palembang, Ratu Dewa, Sabtu (30/10/2021).

1. Pemkot Palembang masih berupaya mencari fakta penemuan harta karun di Sungai Musi

Suasana kota Palembang di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Pemkot Palembang hingga saat ini masih terus berkoordinasi bersama lintas organisasi untuk mencari fakta soal harta karun peninggalan Kerajaan Sriwijaya. Pihaknya pun berupaya optimal menjaga kelestarian barang antik bila memang benda tersebut ditemukan.

"Kita sedang koordinasi dengan OPD terkait seperti Dinas Kebudayaan, untuk mengecek ke lapangan (sungai musi)," timpal dia.

2. Komunitas pencinta antik sriwijaya mengetahui informasi harta karun sejak 2009

Kantor Wali Kota Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Sementara menurut Komunitas Pecinta Antik Sriwijaya (KompakS) yang sudah lama mengetahui soal adanya penemuan harta karun di Sungai Musi Palembang, menyebut Pemkot dan sejumlah peneliti Indonesia selama ini seakan tidak peduli dengan hal itu.

"Kami tahu informasi ini sudah lama sejak lama, sekitar tahun 2009, waktu itu juga sempat menjadi perdebatan juga di Komunitas kami," Kata Ketua KompakS, Yudi.

3. Sebut penyelam di Sungai Musi sudah fokus mencari harta karun

Ilustrasi situasi aktivitas kota Palembang di pinggiran Sungai Musi bawah Jembatan Ampera (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Mereka pun menyangkan, informasi harta karun di Sungai Musi justru kembali hangat dibahas di luar negeri. Bahkan kabar tersebut sudah diketahui pihak lain di luar para penyelam dan pecinta barang antik di Palembang.

"Sayang pemerintah seolah tak peduli soal ini. Mereka para penyelam awalnya hanya mencari barang bekas seperti besi dan lainnya, karena penemuan barang antik diduga peninggalan Kerajaan Sriwijaya yang nilainya lebih menjanjikan mereka jadi fokus ke sana," ungkap dia.

Baca Juga: Mengecek Fakta Harta Karun Kerajaan Sriwijaya di Palembang

Berita Terkini Lainnya