Nah Lho! Disdik Palembang Kesulitan Cari Kepala Sekolah SD
Banyak guru yang tak ikut pelatihan Cakep dari Dirjen GTK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times -Banyaknya Kepala Sekolah (kasek) Sekolah Dasar (SD) yang memasuki masa pensiun, ternyata membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang kesulitan mencari figur penggantinya.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Palembang, Ahmad Zulinto, mulai tahun depan ada sekitar 40 persen SD di Palembang yang kaseknya masuk masa pensiun. Persoalannya, pihak Disdik Palembang terbilang sulit untuk mencari pengganti kasek yang pensiun tersebut.
"Itulah mengapa formasi CPNS untuk tenaga guru dibuka lebih banyak. Sebenarnya bukan karena tidak ada guru yang lulus kualifikasi, tetapi karena adanya guru yang tidak mengikuti pelatihan Calon Kepala (Cakep) yang diselenggarakan Direktur Jenderal (Dirjen) Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK)," ujar dia, Senin (2/12).
1. Disdik Palembang terima tawaran solusi dari GTK
Zulinto mengungkapkan, walau sempat kewalahan mencari tenaga guru yang sesuai standar untuk menjadi calon Kasek SD, namun pihaknya sudah menerima tawaran solusi setelah berkonsultasi dengan GTK.
"Setelah membahas, lalu bertemu langsung dengan Direktur Jenderal Guru dan Ternaga Kerja, kita menerima solusi, yakni dengan para guru yang telah mengikuti kepelatihan dari guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) bisa menjadi calon kepsek SD," ungkap dia.
Baca Juga: Pemkot Palembang Tampung Anak Jalanan Belajar di Sekolah Filial