Minat Seragam Sekolah Turun, Pedagang Bikin Brosur Promosi ke Sekolah
Bagikan brosur hingga tawarkan ke institusi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Pandemik COVID-19 berdampak kepada pedagang baju seragam sekolah di Pasar 16 Ilir Palembang. Selain karena faktor ekonomi yang merosot, pemerintah belum juga menentukan jadwal masuk tahun ajaran baru sistem tatap muka.
Menurut Mega Hanugra Matra, Penanggung Jawab Toko Radenmat di Lorong Basah Palembang mengatakan, penjualan baju seragam sekolah mengalami penurunan tahun ini. Pihaknya pun mengatur strategi agar penjualan kembali meningkat.
"Dibandingkan tahun lalu, sekarang penjualan baru 40 persen. Biasanya sudah ramai. Jadi kita jemput bola dengan membagikan brosur ke warga, dan menawarkan ke beberapa sekolah. Bagi yang membeli bisa diantar oleh kurir ke tempat dengan free ongkir," ujarnya, Selasa (30/6).
Baca Juga: Daftar PPDB SD di Palembang Lewat Online, Catat Jadwalnya
1. Beberapa pembeli mencari seragam SMP-SMA
Mega mengatakan, pembelian jenis baju seragam yang mendominasi dicari masyarakat dan diburu pelanggan, rata-rata untuk pakaian tingkat Sekolah Menangah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Kalau hari biasa, pembelinya standar saja. Hari Minggu ada sedikit meningkat hingga 100 persen," kata dia.
Baca Juga: Memasuki Tahun Ajaran Baru Sekolah, Permintaan Face Shield Meningkat
Baca Juga: Disdik Palembang Minta Wali Murid Lapor Pungli saat Tahun Ajaran Baru