TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Alasan Wako Palembang Belum Terapkan Libur Kerja dan Sekolah 

Harnojoyo menyatakan masih perlu ada kajian

Rapat covid-19 di Kantor Wali Kota Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Wali Kota (Wako) Palembang, Harnojoyo menyampaikan, telah menerima surat instruksi edaran terkait kebijakan masa libur sekolah dan kerja di rumah akibat wabah Virus Corona (Covid-19) selama dua pekan dari pemerintah pusat.

Hanya saja, untuk saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang belum bisa menerapkan instruksi tersebut.

"Masukan saran dari rapat hari ini yang melibatkan para ahli dan pihak, terkait penanganan langkah yang harus diambil untuk antisipasi Covid-19, kita sudah ikuti instruksi sesuai daerah terjangkit, seperti adanya fasilitas cuci tangan dan penyiapan sanitiser. Tetapi, keputusan bekerja di rumah dan libur sekolah, Palembang belum bisa kami putuskan hasilnya. Masih perlu dirangkum lagi dan akan kami sampaikan terhadap masyarakat," ujar dia, Senin (16/3).

1. Wako sebut percuma ada hari libur di Palembang, sedangkan kabupaten/kota lain di Sumsel belum

Wali Kota Palembang Harnojoyo (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Harnojoyo mengatakan, hasil dari tindak lanjut antisipasi Covid-19, hal yang perlu dilakukan adalah memperhatikan pengawasan pintu masuk.

"Corona ini dari interaksi, Palembang belum ada tapi jangan sombong dan harus waspada. Namun dengan libur ini, masih perlu pengkajian karena percuma kita (Palembang) melakukan, tapi daerah lain di Sumsel belum ikuti kebijakan," kata dia.

Baca Juga: Gubernur Instruksikan RS di Sumsel Gratiskan Pemeriksaan Gejala Corona

2. Wako Palembang minta setiap ada rapat peserta lakukan cek subu tubuh

Rapat covid-19 di Kantor Wali Kota Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Harnojoyo menjelaskan, setiap ada pertemuan rapat di lingkungan Pemkot Palembang dan di luar wilayah pemkot, sebaiknya semua pihak yang turut wajib melakukan pemeriksaan suhu tubuh dan diberikan cairan pembersihan tangan.

"Isu corona sudah merebak, secara lisan sudah saya sampaikan setiap ada pertemuan kita antisipasi, paling tidak dengan termal atau pengukur suhu badan, dan juga menyiapkan hand sanitiser," jelas dia.

Berita Terkini Lainnya