Siswa SD di Musi Rawas Jadi Korban Begal Usai Antar Pria Tak Dikenal

- Anak SD di Musi Rawas dibegal usai mengantar pria tak dikenal dengan motor Honda Revo.
- Korban dibuang ke rawa-rawa setelah diiming-imingi antar ke rumah orang tuanya, membuat warga awalnya mengira bercanda.
- Polisi sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku begal tersebut.
Musi Rawas, IDN Times - Aksi begal menimpa anak SD di Musi Rawas berinisial AL (12) usai motor Honda Revo yang dikendarainya dibawa kabur oleh pria tak dikenal. Kejadian pembegalan tersebut terjadi di Desa C Nawangsasi, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musi Rawas, saat korban hendak pulang usai bermain di rumah temannya.
Kejadian nahas tersebut sempat dikira candaan oleh warga setempat. Namun, teriakan minta tolong korban usai dibuang ke rawa-rawa membuat warga langsung melakukan pertolongan.
"Anak saya waktu di buang ke rawa-rawa berteriak. Tapi warga mengira dia bercanda," ungkap ayah korban Evi, Rabu (27/8/2025).
1. Pelaku sempat meminta diantar ke rumah orang tuanya

Pelaku diketahui menghentikan korban yang berkendara dengan motor. Saat itu, dirinya meminta kepada korban untuk diantarkan ke rumah orang tuanya Edi Narti. Karena sering bermain ke rumah tersebut, korban lantas membonceng pelaku menuju ke lokasi.
"Tapi waktu di depan rumah orang tua, pelaku tidak mau turun. Malah anak saya diajak lewat ke jalan setapak," jelas dia.
2. Warga baru mengetahui ada begal saat mendekati korban

Korban yang belum curiga dengan pelaku hanya bisa menuruti permintaan tersebut. Saat berada di lokasi yang sepi, dirinya lantas di lempar ke rawa-rawa. Warga yang awalnya mengira korban sedang bermain pun sempat tak mengindahkan teriakan tersebut.
"Setelah didekati warga baru tahu anak saya di begal," jelas dia.
3. Polisi masih lakukan penyelidikan

Kanit Reskrim Polsek Tugumulyo, Musi Rawas, Ipda Ipandri membenarkan adanya kejadian pembegalan terhadap siswa SD di Musi Rawas. Saat polisi tengah melakukan penyelidikan guna mengungkap identitas pelaku.
"Kami sudah melakukan olah TKP, namun korban belum ke Polsek lagi. Hari ini kami akan ke rumah korban untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut," jelas dia.