Rumah Makan di Jakarta Jual Rendang Babi, Gubernur Sumbar Meradang
Padang, IDN Times - Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi meradang mendengar ada pengusaha kuliner di Jakarta Utara menjual menu rendang babi. Ia pun, meminta Ikatan Keluarga Minang (IKM) yang ada di Jakarta untuk mencek langsung kebenaran informasi itu ke rumah makan Babiambo terletak di Jalan Gading Elok Utara, Kelapa Gading.
Beberapa hari terakhir, rumah makan Babiambo yang diketahui milik Sergio mencuri perhatian publik. Bahkan, menimbulkan kisruh lantaran ada menu varian rendang dengan bahan dasar babi. Menu-menu tersebut, dijual melalui etalase layanan online.
“Saya sudah hubungi perantau di Jakarta. Semoga ada kabar segera dari IKM,”kata Mahyeldi, Sabtu (11/6/2022).
1. Pastikan orang mana
Disampaikan Mahyeldi, Ikatan Keluarga Minang di Jakarta selain memastikan kebenaran terkait informasi rendang babi tersebut, ia juga meminta perantau di sana untuk memastikan apakah pemilik rumah makan itu orang Sumatra Barat atau bukan.
“Kita juga minta IKM untuk memastikan orang Sumbar atau bukan. Saya masih menunggu itu,”kata Mahyeldi.
2. Tidak dijual online lagi
Meski viral kata Mahyeldi, dirinya kini mengetahui rendang babi sudah tidak dijual lagi di aplikasi online. Namun, IKM harus cek lagi hal tersebut.
"Sekarang berita soal nasi Padang babi sudah viral. Informasi yang saya dapatkan, tidak dijual lagi di aplikasi ojek online,” kata Mahyeldi.
3. Viral di medsos
Diketahui rendang babi dijual Sergio viral. Ia pun menuai kecaman.
Penelusuran di satu aplikasi jasa antar online, menu yang disajikan oleh Babiambo antara lain Nasi Babi Gulai seharga Rp 36.000, Nasi Babi Rendang seharga Rp 40.000, dan Rames Spesial Babiambo seharga Rp 48.000.
Merujuk pada arti ambo menurut Bahasa Minang, adalah saya. Jika diartikan Babiambo adalah babi saya.
