Rendang Lion Air untuk Jemaah Haji Sumbar Dianggap Keasinan

22 Apr 2025, 14:31 WIB

Kepala Kantor Kemenag Sumbar, Mahyudin melakukan tes meal makanan untuk CJH Sumbar di pesawat (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Intinya sih...

Rendang Lion Air terlalu asin menurut Kemenag Sumatra Barat
Menu lain dinilai kurang pas dengan lidah Minangkabau
Beras pulen tidak sesuai dengan selera warga Sumatra Barat

Padang, IDN Times - Rendang yang disediakan oleh Lion Air untuk jemaah haji asal Sumatra Barat dinilai terlalu asin oleh tim Kementerian Agama (Kemenag) saat test meal yang dilakukan di Asrama Haji pada Selasa (22/4/2025).

"Tadi saat kami cicipi agak sedikit asin dan sudah dicatat oleh tim Lion Air," kata Kepala Kantor Kemenag Sumatra Barat, Mahyudin usai pelaksanaan test meal tersebut.

Menurutnya, beberapa masukan tentang makanan yang akan diberikan kepada jemaah haji selama dalam perjalanan menuju ke Makkah sudah diberikan masukan oleh seluruh tim.

1. Rasa makanan yang kurang cocok

Menu rendang Lion AIr (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Selain rendang yang dinilai keasinan, ada juga menu lainnya yang dinilai kurang dalam segi rasanya dan tidak terlalu pas dengan lidah orang Minangkabau.

"Itu yang kami minta perbaikan-perbaikan dari pihak Lion Air untuk beberapa menu yang disajikan tadi dan menu yang direncanakan akan disediakan untuk jemaah haji nantinya," katanya.

Menurutnya, kekurangan-kekurangan yang telah diungkapkan tersebut harus diperbaiki sebelum keberangkatan jemaah haji dari embarkasi Padang.

2. Gunakan beras pera

Kepala Kantor Kemenag Sumbar, Mahyudin melakukan tes meal makanan untuk CJH Sumbar di pesawat (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Selain masalah rasa masakan tersebut, hal lain yang minta diperbaiki adalah berkaitan dengan beras yang digunakan untuk menu makanan berat oleh pihak Lion Air.

"Diharapkan, kalau sesuai dengan budget agar menggunakan beras pera seperti beras Solok dan lainnya. Karena beras pulen tidak sesuai dengan selera warga Sumatra Barat pada umumnya," katanya.

Tetapi, jika budget yang diniliki tidak mencukupi untuk menggunakan beras Solok atau beras premium dari Sumatra Barat, Kemenag tidak terlalu mempermasalahkan soal itu.

3. Tanggapan Lion Air

Direktur Produksi Lion Air, Rachmat Diansyah (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Direktur Produksi Lion Air, Rachmat Diansyah saat dikonfirmasi IDN Times soal hal tersebut menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan perbaikan demi perbaikan pada menu tersebut.

"Tentunya masukan-masukan yang diberikan tadi sudah kami catat dan kami akan melakukan perbaikan sesuai dengan permintaan tadi," katanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.