Pihak Sekolah di Palembang Siap Belajar Daring Akibat Kabut Asap

07 Sep 2023, 19:31 WIB

Ilustrasi sekolah di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Palembang, IDN Times - Sekolah di Palembang siap menerapkan kembali sistem pembelajaran online atau dalam jaringan (Daring) jika Pemerintah Kota (Pemkot) menginstruksikan dan mengedarkan surat terkait kebijakan tersebut.

Belajar online itu disarankan kembali setelah kualitas udara di Palembang masuk kategori sangat tidak sehat, dengan dengan parameter kritis PM 2,5 akibat kabut asap dari kebakaran hutan dan lahat (karhutla).

"Kalaupun nantinya ada kebijakan pembelajaran online lagi, sekolah siap saja dan mengikuti aturan," ujar Wakil Kepala Sekolah Dasar Negeri 57 Palembang Bidang Kesiswaan, Budi Harto kepada IDN Times, Kamis (7/9/2023).

1. Pihak sekolah khawatir kabut asap makin membahayakan siswa

Ilustrasi siswa belajar teknologi dari rumah (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Pembelajaran jarak jauh dengan sistem sekolah dari rumah merupakan kebijakan tepat dalam kondisi saat ini. Sebab kabut asap dari karhutla dapat memperburuk kesehatan siswa.

"Asap ini bikin napas jadi sesak dan beritanya banyak anak-anak terkena ISPA. Jika terus dipaksakan (sekolah langsung), dikhawatirkan siswa akan sakit," timpalnya.

2. Sekolah di rumah sudah pernah diterapkan saat kabut asap 2019

IDN Times/Maulana

Meski Pemkot Palembang belum mengeluarkan edaran resmi untuk mengantisipasi kabut asap, pihak sekolah sudah memberi tahu wali kelas agar siswa dibekali masker ketika belajar di dalam maupun luar ruangan.

"Sebelum COVID-19, sebenarnya sekolah PJJ sudah pernah dilakukan 2019 lalu saat kabut asap sangat mengganggu aktivitas belajar dan mengajar," kata dia.

3. Disdik Palembang mewajibkan masker di sekolah

Ilustrasi sekolah di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Palembang, Ansori menambahkan, Pemkot Palembang memang belum membuat surat edaran terkait anjuran memakai masker saat sekolah. Tetapi pihaknya sangat mengapresiasi sejumlah sekolah yang berinisiatif menerapkan hal tersebut.

"Saya mempersilahkan saja sekolah SD dan SMP jika mau pakai masker, karena memang untuk kesehatan," ujarnya.

4. Disdik Palembang pastikan kondisi siswa aman dari kabut asap

Ilustrasi kabut asap di Palembang (IDN Times/Sidratul Muntaha)

Disdik belum mendapatkan informasi resmi dari Wali Kota untuk meliburkan siswa karena tebalnya kabut asap di Palembang. Tetapi pihak sekolah berjanji akan selalu memantau perkembangan kesehatan anak-anak.

"Saya pastikan tidak ada yang terkena penyakit apapun terkait dampak kebakaran hutan serta lahan," jelas dia.