Pemeriksaan Forensik, Korban Pembunuhan di Hotel Tengah Hamil Muda

- Tim forensik pastikan korban hamil saat meninggal setelah ekshumasi
- Korban tewas karena kehabisan napas dan bekas benturan benda tumpul pada leher
- Korban pergi dengan pria lain yang diduga sebagai selingkuhan sebelum tewas di hotel
Palembang, IDN Times - Dokter Forensik RS Bhayangkara Palembang, Indra Nasution, memastikan korban pembunuhan berinisial AN (22) meninggal dalam kondisi hamil. Janin yang dikandungnya turut meninggal dunia.
"Korban meninggal dalam keadaan hamil trimester pertama," ungkap Indra Nasution, Selasa (14/10/2025).
1. Tim forensik pastikan dalam dua kali pemeriksaan

Temuan tersebut diperoleh tim forensik dari hasil pemeriksaan awal saat jasad korban ditemukan pada Sabtu (11/9/2025). Pemeriksaan lanjutan kemudian dilakukan melalui proses ekshumasi di Taman Pemakaman Umum (TPU) Talang Petai Palembang, yang sekaligus memastikan kondisi kehamilan korban.
"Sudah dicek ternyata terdapat kandungan kolesium terhadap korban, bisa dipastikan korban dalam keadaan hamil," jelas dia.
2. Korban meninggal karena kehabisan napas

Indra juga memastikan korban tewas akibat kekurangan oksigen setelah diduga dibekap oleh pelaku sebelum meninggal dunia. Selain itu, hasil pemeriksaan terbaru mengungkap adanya bekas benturan benda tumpul pada bagian leher korban.
"Dalam proses ekshumasi hari ini sudah terjadi proses pembusukan sehingga proses pengumpulan fakta yang dilakukan sangat minim. Namun, kami memastikan, bahwa korban meninggal karena kehabisan oksigen," jelas dia.
3. Korban diketahui pergi dengan pria lain sebelum tewas

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga berinisial AN ditemukan meninggal dunia di dalam sebuah kamar penginapan di kawasan Perintis Kemerdekaan. Korban diketahui pergi bersama pria lain yang bukan merupakan suaminya.
Hal tersebut terungkap dalam rekaman video CCTV sebelum korban masuk ke dalam kamar penginapan. Saat itu, korban bersama terduga pelaku lebih dulu melakukan cek in di resepsionis penginapan.
"Korban diketahui bertemu dengan pelaku tanpa sepengetahuan suaminya," ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Haryyo Suggihartono, Senin (13/10/2025).
Dari hasil penyelidikan sementara, diduga pelaku merupakan sellingkuhan korban. Keduanya terlihat masuk ke dalam hotel dan melakukan check in di meja resepsionis sebelum akhirnya masuk ke dalam kamar.
Dua jam setelah check in, pelaku meninggalkan lokasi dan mengunci kamar penginapan. Diduga, waktu meninggalkan korban, pelaku telah melakukan aksi pembunuhan tersebut.
"Ini baru pemeriksaan awal," jelas dia.