Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Partisipasi Pemilih di PSU Pasaman Diprediksi Menurun 

Seorang warga melakukan pencoblosan di salah satu bilik suara di TPS 22 Anak Air (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Intinya sih...
  • KPU Sumbar optimis angka partisipasi PSU di Pasaman mencapai 60 persen
  • Partisipasi masyarakat di 5 TPS Kecamatan Lubuk Sikaping dinilai cukup tinggi
  • Prediksi angka partisipasi keseluruhan PSU berada pada 60 persen, turun 6 persen dari Pilkada serentak

Padang, IDN Times - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat optimis angka partisipasi masyarakat dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Kabupaten Pasaman akan mencapai 60 persen.

"Kalau dilihat dari partisipasi masyarakat yang datang ke TPS hari ini angka partisipasi masyarakat tetap tinggi dalam PSU hari ini," kata komisioner KPU Sumbar, Jhons Manedi, Sabtu (19/4/2025).

Ia mengatakan, untuk angka partisipasi pemilih dalam pelaksanaan PSU yang dilakukan hari ini akan berada pada angka 60 persen dan tidak akan jauh berkurang dibanding pelaksanaan Pilkada serentak lalu.

1. Partisipasi masyarakat di beberapa TPS cukup tinggi

Seorang warga memperlihatkan jarinya yang sudah bertinta tanda telah melakukan pencoblosan (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Jhons menjelaskan, telah memantau di 5 TPS yang ada di Kecamatan Lubuk Sikaping, angka partisipasi masyarakat dinilai cukup tinggi.

"Dari pemantauan tadi, ada angka partisipasi 55 persen hingga 70 persen. Kami optimis angka partisipasi akan tetap tinggi saat PSU ini," katanya.

Menurutnya, masyarakat Kabupaten Pasaman masih tetap semangat untuk datang ke TPS karena pengetahuan masyarakat tentang demokrasi sudah sangat baik.

2. Turunnya angka partisipasi

Seorang masyarakat melakukan pencoblosan di salah satu bilik suara (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Jhons mengungkapkan, kemungkinan angka partisipasi masyarakat saat pelaksanaan PSU akan berkurang sebanyak 6 persen dibanding pelaksanaan Pilkada serentak lalu.

"Kami prediksi untuk angka partisipasi keseluruhan berada pada angka 60 persen. Pada saat Pilkada serentak lalu berada pada angka 66,60 persen," katanya.

Menurutnya, ada beberapa hal yang akan menyebabkan menurunnya angka partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan PSU di Kabupaten Pasaman.

3. Penyebab menurunnya angka partisipasi masyarakat

Salah seorang warga menunjukkan jari kelingkingnya yang sudah diberi tinta tanda telah melakukan pencoblosan (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Jhons menyatakan, libur panjang Paskah akan memengaruhi angka partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan PSU.

"Karena sudah banyak juga masyarakat yang pergi liburan keluar daerah dan tidak ikut ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya," katanya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us