Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Marak Tawuran di Palembang, Warganet Harap Ortu Awasi Anak

Ilustrasi penganiayaan (IDN Times/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Aksi tawuran remaja di Palembang semakin marak, terjadi di kawasan Talang Kerangga dan viral di media sosial.
  • Dua kelompok remaja terlibat aksi saling kejar dengan membawa kayu pipa dan petasan di Lorong Suka Damai.
  • Pemkot Palembang dan Polrestabes Palembang berencana meningkatkan keamanan selama ramadan dengan sinergi untuk mencegah aksi tawuran.

Palembang, IDN Times - Aksi tawuran remaja di Palembang kian marak terjadi beberapa waktu terakhir. Terbaru sebuah unggahan @Palembang_siru mengenai aksi tawuran remaja di kawasan Talang Kerangga, Kecamatan Ilir Barat 2 Palembang, viral di media sosial.

Para pengendara motor dan warga yang beraktivitas pada pagi hari, terpaksa harus menepi ke pinggir jalan demi menghindari aksi tawuran tersebut. Kejadian viral ini diduga terjadi Selasa (4/3/2025) dan menjadi perhatian netizen di Palembang.

1. Aksi saling kejar para remaja di IB II Palembang

Potongan video aksi saling kejar remaja di Palembang (Instagram: Palembang SIru)

Dua kelompok remaja yang bertikai terlihat membawa kayu pipa hingga petasan. Mereka terlibat aksi saling kejar hingga mengarahkan petasan kepada lawannya.

Dalam video tersebut, para remaja terlihat masuk ke dalam Lorong Suka Damai. Tak lama berselang mereka pun mundur meninggalkan lorong tersebut.

"Awak beli petasan masih minta duit samo emak kau. Kalu agek nyesel tawuran katek hasil. (Padahal beli petasan masih minta duit orang tua. Kalau nanti menyesal tawuran tidak ada hasil)," ungkap salah satu netizen.

2. Warga berharap orang tua awasi anaknya

Ilustrasi child grooming (IDN Times/Mardya Shakti)

Dalam unggahan tersebut, pemilik akun meminta kepada orang tua untuk mengawasi anaknya agar tidak terlibat aksi kumpul-kumpul yang dapat berakibat tawuran. Kejadian tawuran antar remaja sendiri cukup marak terjadi di wilayah Palembang, warganet pun berharap polisi dapat menindak tegas para pelaku tersebut.

"Buat yang punya anak remaja baik putra maupun putri diimbau agar anaknya tidak terlibat aksi kumpul-kumpul, nongkrong, guna mengindari hal yang tidak diinginkan. Tolong kerja samanya," jelas dia.

3. Maraknya tawuran jadi perhatian pemda dan polisi

Ilustrasi TPPO. (IDN Times/Mardya Shakti)

Maraknya aksi tawuran di Palembang mendapat perhatian khusus Pemkot Palembang beserta Polrestabes Palembang. Langkah mencegah aksi tawuran tersebut akan ditindaklanjuti dengan sinergi antara kedua lembaga untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan warga selama ramadan.

"Kami sudah membahas berbagai strategi antisipasi tawuran dan permasalahan lain yang dapat mengganggu ketertiban umum. Ke depan, koordinasi ini akan terus diperkuat agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat," ungkap Wali Kota Palembang, Ratu Dewa.

Hal senada disampaikan Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Suggihartono. Menurutnya sinergisitas antara pemda dan kepolisian diharapkan mampu mencegah aksi tawuran para remaja di Palembang.

"Kami siap bersinergi dengan Pemkot Palembang dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Dengan koordinasi yang baik, kita bersama-sama bisa menuju Palembang Darussalam yang aman dan sejahtera," jelas dia.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
Rangga Erfizal
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us