Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Kasus Perundungan Dimediasi Tepung Tawar, Disdik Ambil Tindakan Tegas

Proses mediasi tepung tawar kasus perundungan di Muratara. (Dok. Potongan video)
Proses mediasi tepung tawar kasus perundungan di Muratara. (Dok. Potongan video)
Intinya sih...
  • Disdik akan ambil tindakan tegas terhadap pelaku perundungan termasuk siswa lain yang menjadi penonton
  • Aksi perundungan dipicu korban salah mengirimkan stiker WA ke pelaku
  • Pihak sekolah telah memberikan skorsing selama 1 minggu terhadap pelaku
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Musi Rawas Utara, IDN Times - Dinas Pendidikan kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) tidak akan tinggal diam terkait kasus perundungan siswi SMP Karang Jaya Kabupaten Muratara yang dilakukan oleh sesama temannya sendiri.

Kendati kedua belah pihak sudah sepakat untuk damai dan dilakukan dengan cara adat tepung tawar, namun pihaknya tetap mengambil tindakan tegas terhadap pelaku perundungan termasuk siswa lain yang menjadi penonton tanpa melakukan tindakan pencegahan dalam video tersebut

1. Aksi perundungan dilakukan oleh adik kelas kepada kakak kelasnya

Aksi perundungan di SMP negeri Muratara viral di media sosial. (Dok. Potongan video)
Aksi perundungan di SMP negeri Muratara viral di media sosial. (Dok. Potongan video)

Kepala Dinas Pendidikan Muratara, Zazili menyesalkan adanya aksi perundungan dilakukan oleh adik kelas kepada kakak kelasnya tersebut. Menurutnya, tindakan tersebut mencoreng dunia pendidikan dan nama sekolah mereka.

"Pihak sekolah sudah memanggil wali murid dari korban dan wali murid dari pelaku untuk melakukan mediasi. Namun kami akan lakukan pertemuan lanjutan atas kasus ini," ujar Kadisdik melalui rilis resmi, Sabtu (18/10/2025).

2. Aksi perundungan dipicu oleh korban yang salah mengirimkan stiker WA ke pelaku

Aksi perundungan di SMP negeri Muratara viral di media sosial. (Dok. Potongan video)
Aksi perundungan di SMP negeri Muratara viral di media sosial. (Dok. Potongan video)

Pihaknya mendapatkan informasi jika mediasi tepung tawar dilakukan sebelum video perundungan tersebut tersebar di media sosial dan menjadi viral. Adat ini merupakan tradisi masyarakat Melayu di Sumsel yang merupakan simbol penyucian, pembersihan hati, dan perdamaian.

Namun setelah video tersebut beredar, pihak sekolah baru mengetahui kronologi sebenarnya. Sebagai tindak lanjut terhadap video yang beredar tersebut, pihaknya mengambil langkah untuk mengadakan pertemuan lanjutan dengan mengikutsertakan Camat Karang Jaya, Lurah Karang Jaya, Kepala Desa Embacang Baru Ilir, Perwakilan dari Koramil Karang Jaya, Perwakilan dari Polsek Karang Jaya, wali siswa dari korban dan pelaku Senin besok.

"Aksi perundungan dipicu oleh korban yang salah mengirimkan stiker WA ke pelaku. Tidak berselang lama, korban menghapus stiker WA tersebut. Karena korban menghapus pesan ini, pelaku merasa tersinggung," ungkapnya.

3. Pihak sekolah telah memberikan skorsing selama 1 minggu terhadap pelaku

Aksi perundungan di SMP negeri Muratara viral di media sosial. (Dok. Potongan video)
Aksi perundungan di SMP negeri Muratara viral di media sosial. (Dok. Potongan video)

Lalu keesokan harinya korban diajak oleh pelaku untuk pulang bersama. Pelaku dan korban berboncengan dengan sahabat masing-masing. Di tengah jalan, korban diminta pelaku untuk berhenti dan menepi. Lalu siswa yang merekam video tersebut menendang motor korban dan terjadilah tindakan perundungan tersebut.

"Dari pihak sekolah telah memberikan skorsing selama 1 minggu terhadap pelaku. Sementara itu, keluarga korban perundungan meminta agar pelaku perundungan dikeluarkan dari sekolah," jelasnya.

Menyikapi tuntutan tersebut, Dinas Pendidikan akan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku perundungan termasuk siswa lain yang menjadi penonton tanpa melakukan tindakan pencegahan dalam video tersebut.

"Untuk saat ini semua pihak dapat menahan diri dalam berkomentar di media sosial guna menghindari suasana semakin keruh dan menambah trauma korban. PMDP3A akan melakukan pendampingan terhadap korban untuk pemulihan trauma pascaperundungan," ungkapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hafidz Trijatnika
EditorHafidz Trijatnika
Follow Us

Latest News Sumatera Selatan

See More

Demi Keamanan, Pelaku Perundungan di Muratara Serahkan Diri ke Polisi

19 Okt 2025, 09:20 WIBNews