Jasad Pria Membusuk di Muba, Sempat Rekam Aksi Bunuh Diri

14 Jan 2025, 20:34 WIB

Pihak kepolisian saat mengamankan TKP penemuan korban gantung diri. (Dok. Polsek Keluang)

Musi Banyuasin, IDN Times - Sandra Ade Putra (24), warga SP 6 kecamatan Keluang Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumsel ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di di pohon sawit Desa Mekar Jaya Kecamatan Keluang, pada Senin (13/1/2025).

Awalnya, warga dan pihak kepolisian tidak mengetahui identitas korban. Namun usai dilakukan pemeriksaan, korban yang merupakan warga Sukarame Kecamatan Sekayu ini melakukan aksi bunuh diri.

Bukti kuat yang ditemukan polisi di TKP yakni 1 unit hp yang diduga milik korban. Secara mengejutkan, di dalam HP tersebut terdapat sebuah video yang berisikan rangkaian aksi korban melakukan bunuh diri.

1. Polisi temukan chat dengan seorang wanita

Polisi saat mengevakuasi korban bunuh diri di Keluang. (Dok. Polsek Keluang)

Kapolsek Keluang, AKP Yohan Wiranata mengatakan, tim dari Polsek Keluang dan Forensik Polres Muba melakukan olah TKP, diketahui korban sudah meninggal sekitar 4 atau 5 hari.

"Saat dilakukan olah TKP, kita temukan Hp korban lalu kita buka, disitu korban membuat rekaman saat mau bunuh diri. Untuk motifnya asmara, di mana kita temukan chat dengan seorang perempuan yang isinya korban akan bunuh diri jika ditolak oleh orang tersebut" ujarnya Selasa (14/1/2025).

2. Korban ditemukan tergantung pada pelepah pohon sawit

Ilustrasi gantung diri. (IDN Times/Mia Amalia)

Sebelumnya penemuan korban tersebut pertama kali ditemukan oleh masyarakat sekitar yang sedang beraktivitas di perkebunan sawit. Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi sudah mengalami pembengkakan dan sudah mengeluarkan aroma tidak sedap.

"Ciri-ciri mayat menggunakan jaket sweater berwarna coklat dan menggunakan celana panjang berwana hitam. Korban ditemukan dalam tergantung pada pelepah pohon sawit dan dalam keadaan setengah berdiri," ungkapnya.

3. Video aksi korban bunuh diri berdurasi 3 jam

Ilustrasi bunuh diri. (IDN Times/ Arief Rahmat)

Kasat Reskrim Polres Muba, AKP Bondan Try Hoetomo mengungkapkan HP korban yang ditemukan di lokasi dalam kondisi abis batre. Setelah dicharger dan dilakukan pemeriksaan, ditemukan video dengan durasi 3 jam.

"Video itu memperlihatkan bagaimana awal aksi korban hingga terakhir, kalau dilihat di lokasi memang tidak masuk akal namun dalam video itu terlihat bagaimana aksinya," jelas Kasat.

Dari pengakuan pihak keluarga korban memang sudah menghilang atau tidak pulang selama 6 hari.

"Sebelumnya korban ini pernah mengadaikan mobil, namun kisah asmaranya putus. Mungkin itu pemicunya," terangnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.