Diduga Hilang, Pemuda Pagar Alam Rupanya Kabur Usai Terlilit Utang
- Yupiansyah (38) warga Pagar Alam dilaporkan hilang di perkebunan kopi, memicu pencarian tim SAR gabungan.
- Pencarian dihentikan setelah informasi bahwa Yupiansyah melarikan diri karena terlilit utang akibat penipuan dengan modus give away dari artis Baim Wong.
- Yupiansyah terlilit utang Rp185 juta dan melarikan diri setelah menyadari menjadi korban penipuan, bukan hilang seperti yang diberitakan sebelumnya.
Pagar Alam, IDN Times -Seorang pemuda bernama Yupiansyah (38) warga Dusun Tebat Gunung, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagar Alam, Sumsel ini dilaporkan hilang di perkebunan kopi sejak empat hari lalu atau Senin (7/10/2024). Sontak kabar orang hilang ini membuat warga Pagar Alam heboh hingga Tim SAR gabungan turun tangan mencari keberadaan Yupiansyah.
Menurut informasi yang beredar, sebelum hilang, Yupiansyah terakhir terlihat menuju area perkebunan kopi di sekitar tempat tinggalnya. Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda keberadaannya.
Namun setelah menyisir lokasi tempat diduga hilangnya Yupiansyah, tim SAR gabungan akhirnya menghentikan pencarian. Hal ini usai tim mendapatkan informasi bahwa Yupiansyah menghilang karena terlilit utang.
1. Korban terlilit utang dengan tetangga
Kasi Logistik Bidang Kedaruratan BPBD Pagar Alam, Panca Putra mengatakan Tim SAR gabungan mendapatkan informasi bahwa korban tidak hilang melainkan melarikan diri akibat terlilit hutang.
"Kita dapatkan informasi bahwa korban ini terlilit utang dengan tetangga, dan korban melarikan diri dan berpindah-pindah tempat. Itu namanya bukan hilang tapi menghilang, untuk itu kita hentikan pencarian terhadap korban," ujarnya Kamis (10/10/2024).
2. Korban dapat giveaway atas oknum bernama Baim Wong
Panca menambahkan, dari informasi yang didapat, Yupiansyah atau korban yang dilaporkan hilang ini terlilit utang usai mendapatkan telpon dari pelaku penipuan dengan modus give away dari artis Baim Wong.
"Jadi korban ini ditelpon pelaku penipuan dengan modus mendapatkan give away dari Baim Wong. Namun harus mengirimkan uang terlebih dahulu, korban yang percaya memenuhi permintaan pelaku dan mengirimkan uang secara bertahap sebanyak Rp185 juta. Uang itu hasil pinjam sana dan sini, dari tetangganya," jelasnya.
Usai tertipu, kemudian korban yang sadar jadi korban penipuan takut ketemu dengan warga yang meminjamkan uang tersebut.
"Alhasil korban melarikan diri dan bukan hilang seperti yang diberitakan," ucapnya.
3. Sebanyak 35 personel BPBD sempat diterjunkan
Panca menambahkan untuk Tim SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian Yupiansyah kini dikembalikan ke satuan masing-masing. "Saya ucapkan terimakasih kepada semua tim dan pencarian kita hentikan," tutupnya.
Sebelumnya Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Kota Pagar Alam, Anjas, mengungkapkan, pihaknya menerima permintaan bantuan pencarian dari pemerintah setempat. Sebanyak 35 personel BPBD telah diterjunkan untuk menyusuri kawasan hutan dan area perkebunan kopi yang diduga menjadi lokasi hilangnya Yupiansyah.
Puluhan anggota BPBD, personel Kepolisian, dan warga pun menyebar di sekitar perkampungan dan perkebunan, menyusuri kawasan hutan serta anak sungai di sekitar dusun. Mereka berteriak memanggil nama Yupiansyah dengan harapan yang bersangkutan akan merespons.
Hingga akhirnya tim SAR mendapatkan informasi jika yang bersangkutan menghilang atau kabur karena terlilit utang. Pencarian pun dihentikan dan anggota yang terlibat sudah kembali ke satuan masing-masing.
