Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Rumah duka keluarga korban dugaan malpraktik di Palembang (Dok: istimewa)

Palembang, IDN Times - Bocah berusia tujuh tahun berinisial DA korban dugaan malpraktik dokter Rumah Sakit di kawasan 5 Ulu Palembang, menghembuskan napas terakhir setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Mohammad Hoesin (RSMH).

Korban awalnya didiagnosa mengalami usus buntu hingga diambil tindakan operasi. Namun setelah dioperasi hingga empat kali, kesehatan korban terus menurun. DA akhirnya dipindahkan orangtuanya ke RSMH Palembang demi mendapat perawatan intensif.

"Anak kami tadi malam meninggal dunia di RSMH Palembang pukul 22.00 WIB," ungkap ayah korban, Herman, Senin (20/3/2023).

1. Korban dioperasi lagi di RSMH

Orangtua korban menunjukan kondisi anaknya (Dok: istimewa)

Setelah dirawat di RSMH Palembang, kesehatan korban sempat membaik. Dirinya bahkan sempat menjalani operasi keempat kalinya untuk pemotongan usus buntu.

"Lima hari semenjak selesai operasi anak kami tidak sadar. Detak jantungnya tidak ada, namun dokter langsung menangani hal itu dengan memompa jantung secara manual menggunakan tangan. Detak jantungnya ada lagi, tapi anak kami masih tidak sadar," jelas dia.

2. Korban dimakamkan di kampung halaman

Editorial Team

Tonton lebih seru di