Palembang, IDN Times - Kopi khas Sumatra Selatan (Sumsel) yang selama ini diproduksi di tujuh kabupaten dan kota, mencapai luas areal hingga 250.198 hektare (ha). Luasan kebun kopi dalam satu tahun itu bisa memproduksi sekitar 191.08 ton biji kering siap olah.
Dinas Perkebunan Sumsel mencatat, tiap tahunnya sekitar 142.198 ton biji kopi Sumsel diekspor melalui Provinsi Lampung, sehingga Pendapatan Asli Daerah (PAD) asal Bumi Sriwijaya pun lari ke provinsi tetangga.
"Selama ini minim hilirisasi kopi Sumsel, akibatnya banyak kopi yang dibawa ke Lampung. Hal inilah membuat miris, PAD Sumsel lari ke provinsi tetangga," ungkap Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil dari Dinas Perkebunan (Disbun) Sumsel, Rudi Arpian, Jumat (22/1/2021).