Mencicipi Pempek Lenggang Bakar Palembang, Terkenal Sampai Abu Dhabi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Palembang, IDN Times - Gurih dengan tekstur yang pas dan tidak terlalu kenyal serta empuk saat digigit, membuat pempek lenggang bakar milik Jimmy Devaten terkenal hingga luar negeri.
Pempek lenggang merupakan inovasi camilan khas Palembang yang dikocok dengan telur.
"Pernah dibawa konsumen dan pelanggan dari Malaysia, Singapura, Riyad, Jepang, Korea, hingga Abu Dhabi. Agar tetap aman, pempek divakum frozen (beku)," ujar pengusaha pempek di 27 Ilir Palembang, Jimmy Devaten, Jumat (11/8/2023).
Baca Juga: Pempek Nori Tempura, Camilan Kombinasi Khas Palembang dan Jepang
1. Pempek dijual mulai Rp2-10 ribu
Pempek Jimmy Devaten Palembang berlokasi di Jalan Depaten Lama Nomor 27, Kelurahan 27 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II. Satu porsi pempek lenggang bakar dijual Rp10 ribu. Selain pempek lenggang bakar yang jadi favorit pembeli, pempek jenis lain pun tersedia di sini.
"Kalau pempek kecil-kecil, pempek ikan gabus satunya Rp2 ribu," kata dia.
Baca Juga: Bukan Ikan Patin, Pindang Pegagan Asli Sumsel Berbahan Ikan Tapah
2. Pempek lenggang yang dibakar dengan bara memiliki aroma khas
Pempek panggan dibakar dengan bara api menggunakan tekor, wadah dari daun pisang untuk memanggang. Aroma pempek lenggang bakar Jimmy Devaten terasa khas. Ketika pertama digigit, kombinasi adonan ikan yang disiram kocokan telur ayam membuat rasa pempek lenggang bakar ini tak cukup disantap satu kali.
"Sudah 20 tahun konsisten bakar pempek lenggang dengan bara, karena kalau dipanggang aromanya tidak menonjol," ungkap Jimmy.
3. Cuko pempek lenggang bakar Jimmy Devaten tahan 3 minggu
Tak lengkap menikmati pempek lenggang bakar Jimmy Devaten tanpa mencoba cuko atau sering disebut saus khusus pempek. Rasa cuko pempek lenggang bakar yang disajikan lebih dominan asam namun tidak berlebih.
Selain itu kombinasi cita rasa pedas manis yang pas bikin cuko pempek lenggang bakar Jimmy Devaten cocok dinikmati bukan untuk warga Palembang saja. Bahkan kekentalan cuka dari Pempek Jimmy Devaten membuat penikmat tak berhenti "ngirup cuko" sambil mencocol potongan lenggang bakar.
"Cuko kita tanpa pengawet dan bisa tahan di suhu ruang hingga tiga minggu. Pemesanan bisa melalui online di Shopee, grab dan gojek atau langsung ke sini (outlet)," timpalnya.
4. Resep dan cara membuat Pempek Lenggang Bakar Jimmy Devaten
Bahan-bahan:
1. Ikan Gabus 1 kg (bisa untuk 20 porsi)
2. Sagu 400-600 gram atau secukupnya
3. Telur 1 butir
4. Garam dan penyedap rasa secukupnya
5. Air secukupnya
Cara membuatnya:
1. Siapkan baskom ukuran besar, masukkan Ikan Gabus yang sudah digiling, adon/ remat menggunakan tangan hingga kalis atau lembut.
2. Setelah adonan ikan lembut, masukkan 1 butir telur. Setelah ikan dan telur tercampur rata, masukkan air mineral secukupnya, sedikit demi sedikit sampai bertekstur seperti bubur.
3. Masukkan garam dan penyedap rasa secukupnya, aduk hingga kental, lalu masukkan sagu secara perlahan.
4. Untuk memanggang di atas bara api atau listrik, masukkan secukupnya adonan yang sudah jadi itu ke dalam Tekor (wadah dari daun pisang).
5. Beri kocokan telur di atasnya, lalu masak hingga matang. Setelah matang sajikan dengan urusan timun dan ebi kering.
Baca Juga: Resep Pistel Tunu, Inovasi Pempek Palembang Tanpa Bahan Ikan