Sriwijaya FC Tanpa Aktivitas hingga 5 Desember 2025, Bubar?

- Liburnya aktivitas Sriwijaya FC selama lebih dari sepekan menimbulkan isu pembubaran tim.
- Libur panjang adalah upaya pemulihan kondisi fisik dan persiapan menghadapi laga lanjutan Pegadaian Championship 2025/2026.
- Pelatih Budi Sudarsono meminta manajemen memanfaatkan jendela transfer untuk merekrut minimal 10 pemain baru demi meningkatkan performa tim.
Palembang, IDN Times - Manajemen Sriwijaya FC (SFC) memutuskan untuk meliburkan seluruh aktivitas tim hingga 5 Desember 2025. Kebijakan tersebut sudah mulai berlaku sejak Rabu (26/11/2025).
“Betul, manajemen Sriwijaya FC memutuskan untuk meliburkan kegiatan,” ujar juru bicara SFC, Muhammad Moeslim, Kamis (27/11/2025).
1. Manajemen akan informasikan kegiatan SFC lebih lanjut

Liburnya aktivitas Skuad Elang Andalas selama lebih dari sepekan memunculkan isu miring soal kemungkinan pembubaran tim. Pasalnya, Sriwijaya FC saat ini tengah menghadapi situasi sulit, baik dari sisi finansial maupun performa di lapangan.
Namun, Moeslim memastikan bahwa masa libur ini bukan karena agenda pembubaran, melainkan bentuk apresiasi bagi para pemain dan ofisial untuk beristirahat sebelum kembali bertanding di kompetisi Pegadaian Championship 2025/2026.
“Sehubungan jadwal pertandingan LIB yang libur hingga 26–27 Desember 2025. Kegiatan Sriwijaya FC selanjutnya setelah libur akan diinformasikan lebih lanjut,” jelasnya.
2. Sriwijaya FC diliburkan usai laga kontra Persiraja

Selain melihat jadwal PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang berjeda mengingat adanya libur momen Natal 2025, libur panjang yang dilakukan Sriwijaya FC adalah upaya tim melakukan pemulihan kondisi fisik.
Apalagi penetapan libur panjang Sriwijaya FC ini baru berlangsung setelah jeda dua hari Skuad Laskar Wong Kito dibantai tim lawan Persiraja Banda Aceh 5-0 di Stadion H Dimurthala pada 24 November 2025. Kekalahan itu membuat pelatih Sriwijaya FC, Budi Sudarsono, mengambil langkah tegas dengan keputusan seluruh pemain diliburkan.
3. Pelatih Sriwijaya FC butuh 10 pemain baru saat bursa transfer

Sementara pada Senin (24/11/2025) lalu, pelatih SFC yang akrab disapa si ular piton itu sempat menyampaikan permintaan khusus kepada manajemen. Yakni agar memanfaatkan jendela transfer untuk menghadirkan pemain-pemain baru sesuai dengan kebutuhan strateginya.
Diketahui, bursa pemain berlangsung pada Januari-Februari tahun depan. Ia sangat berharap agar manajemen bisa membantu mengangkat performa tim. Sebab pembenahan skuad tidak bisa ditunda lagi. Ia menilai tambahan amunisi baru sangat penting, di tubuh SFC.
Belum lagi kata Budi, Sriwijaya FC tidak ada menunjukkan konsistensi permainan sepanjang putaran pertama dan tidak pernah menang. Budi mengonfirmasi, setidaknya 10 pemain baru direncanakan akan direkrut pada transfer pemain nanti. Kehadiran pemain itu diharapkan mampu memberi warna baru dalam permainan Laskar Wong Kito, sekaligus menjadi motor penggerak kebangkitan tim di paruh kedua kompetisi.















