Palembang, IDN Times - Sriwijaya FC (SFC) bersiap berpindah tempat latihan dari Stadion Bumi Sriwijaya ke beberapa lokasi alternatif mulai Januari 2024. Pemindahan lokasi itu harus dilakukan karena Stadion Bumi Sriwijaya bakal direnovasi.
"Stadion Bumi Sriwijaya sudah sejak lama direncanakan direnovasi pihak Kementerian PUPR sesuai intruksi Presiden Jokowi," ujar Sekretaris Perusahaan Sriwijaya FC, Faisal Mursyid, Kamis (9/11/2023).
Renovasi Stadion Bumi Sriwijaya Palembang dilakukan sesuai arahan pemerintah pusat setelah tragedi Kanjuruhan. Selain untuk meningkatkan kualitas, renovasi dilaksanakan untuk standarisasi.
"Kita tidak keberatan karena memang untuk meningkatkan kualitas stadion, agar memenuhi standar keamanan dan keselamatan," kata dia.
Perbaikan basecamp skuad Elang Andalas meliputi peningkatan keamanan untuk memaksimalkan struktur bangunan seperti pintu masuk. Sebab kualitasnya belum memenuhi standar.
"Baik dari sisi keselamatan dan keamanan penonton maka pintu masuknya diperbaiki. Kalau stadionnya mulai direnovasi, kita tim Sriwijaya FC harus mencari alternatif tempat latihan lain," timpalnya.
Sementara lokasi alternatif latihan yang sudah masuk dalam daftar Sriwijaya FC adalah kawasan olahraga Jasdam dan lapangan atletik di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Sriwijaya FC masih mengurus perizinan lokasi.
"Kalau gelaran pertandingan laga home tetap di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, karena untuk standar yang disarankan oleh PSSI itu sudah memenuhi. Apalagi sudah memenuhi aturan FIFA," jelas dia.
Menurut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel, Rudi Irawan, Stadion Bumi Sriwijaya sebagai homebase Sriwjaya FC akan direnovasi Kementeriaan PUPR hingga Oktober 2024.
"Tendernya selesai di pusat Desember 2023, mulai renovasi Januari 2024, selesai di Oktober. Dalam seminggu ini, Tim Teknis Kementerian PUPR sudah bekerja dan datang melakukan analisa struktur beton," jelas dia.