Palembang, IDN Times - Sriwijaya FC (SFC) telah melakukan latihan perdana sejak Jumat (8/10/2022) di Stadion Atletik Luar Jakabaring Sport City (JSC) Palembang. Namun hingga saat ini Sriwijaya FC tak memiliki kapten, karena pelatih Liestiadi belum menentukan sosok yang tepat.
"Belum mau menunjuk siapa pun untuk jadi kapten kompetisi tahun ini. Karena ini butuh didiskusi panjang dengan tim," ujar Liestiadi, Senin (11/7/2022).
Penunjukkan seorang pemain menjadi kapten saat ini belum menjadi waktu yang pas. Bagi Liestiadi masih terlalu dini untuk memilih, apalagi latihan baru digelar dan belum sampai satu pekan berlangsung.
"Nanti kita diskusikan dengan tim semuanya. Latihan juga baru mulai. Kemungkinan penunjukan kapten tim baru dilakukan nanti saat diadakan laga uji coba. Saat ini fokus seleksi fisik pemain dulu," kata dia.
Beberapa penilaian pelatih dalam menunjuk nahkoda klub berdasarkan beberapa kriteria, seperti pemain tersebut merupakan senior atau selama ini menjadi panutan di dalam maupun di luar lapangan.
Namun meski pemain itu belum masuk kategori senior, penunjukkan pelatih bisa berdasarkan sifat yang dimiliki. Yakni mempunyai ketegasan dan bisa menjadi jembatan komunikasi pelatih dan rekan pemain lain di lapangan.
"Untuk kandidat tentu harus dilihat dulu, tapi sementara ini sudah ada beberapa nama yang patut menjadi kapten. Nanti lah urusannya sekarang latihan dulu," tegasnya.
Berdasarkan prediksi, dari 18 pemain yang sudah bergabung dalam tim ada tiga nama yang bisa dicalonkan menjadi nahkoda Laskar Wong Kito. Yakni Amirul Mukminin, Roni Rosadi, dan Yu Hyun Koo.
Ketiga nama itu bisa dicalonkan menjadi kapten karena melihat pengalaman mereka. Amirul Mukminin pada musim kompetisi 2020-2021 pernah menjadi kapten tim Muba Babel United.
Kemudian Roni Rosadi eks bek Badak Lampung FC dan pernah menjadi kapten tim saat kompetisi tahun lalu di BLFC. Selanjutnya pemain naturalisasi Yu Hyun Koo yang menyandang kapten tim Sriwijaya FC.