4 Mayat Sekeluarga Ditemukan Membusuk Bikin Geger Warga Muba

2 jasad masih anak-anak berusia 11 dan 6 tahun

Intinya Sih...

  • Empat mayat ditemukan di rumah satu keluarga di Desa Lumpatan, Musi Banyuasin
  • Mayat tersebut terdiri dari 2 pria dan 2 wanita, termasuk anak-anak perempuan yang ditemukan dalam kamar mandi
  • Penyebab kematian masih belum diketahui, namun polisi menyimpulkan adanya tindak pidana

Musi Banyuasin, IDN Times - Warga Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), digemparkan penemuan empat mayat yang masih 1 keluarga pada Rabu (20/12/2023) 

Keempat mayat tersebut diketahui berjenis kelamin 2 pria dan dua wanita. Mayat ditemukan sekitar pukul 14.00 WIB, saat ada warga sedang membersihkan rumput di sekitar rumah korban.

Kemudian warga mencium bau busuk dari rumah. Lantaran penasaran warga pun mencari sumber bau tersebut. Setelah mendekati rumah korban, aroma tak sedap pun semakin kuat.

Baca Juga: Ini Besaran Gaji Bripka Edi, Pengancam Pengendara di Palembang

1. Jasad terdiri dari 2 orangtua dan 2 anak-anak

4 Mayat Sekeluarga Ditemukan Membusuk Bikin Geger Warga Muba(Penemuan 4 jasad sekeluarga di Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba) IDN Times/istimewa

Warga yang penasaran langsung masuk rumah dan menemukan 1 jasad. Warga yang menemukan jasad tersebut langsung menghubungi pihak kepolisian.

Warga bersama polisi melakukan penyisiran di sekitar rumah hingga ditemukan lagi 3 jasad. Sehingga total jasad yang ditemukan berjumlah 4 orang.

Dari 4 jasad tersebut, 2 orangtua dan 2 anak-anak. Jasad seorang anak laki-laki ditemukan tidak jauh dari rumah, sedangkan jasad anak-anak perempuan ditemukan dalam kamar mandi.

Baca Juga: Kronologis Baku Tembak di PT Sampoerna Agro OKI Versi Polda Sumsel

2. Ditemukan luka di tubuh korban, 1 orang masih pakai baju Pramuka

4 Mayat Sekeluarga Ditemukan Membusuk Bikin Geger Warga Muba(Penemuan 4 jasad sekeluarga di Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba) IDN Times/istimewa

Kades Lumpatan, Agus Kurniawan mengatakan, berdasarkan informasi jasad tersebut sudah 4 hari, melihat salah satu korban yang masih mengenakan pakaian pramuka.

"Jasad sekitar pukul 14.00 WIB ditemukan oleh masyarakat. Ada beberapa luka di tubuh korban. Saat ini sedang ditangani oleh pihak kepolisian," ujarnya.

Diketahui identitas dari keempat mayat tersebut yakni Heri (50), Masturo (70) ibu dari Heri, Aurel (6) dan Marsel (11) yang merupakan anak dari Heri. 

"Penyebab kemarian belum diketahui, masih didalami pihak kepolisian. Kita siap membantu pihak dengan memberikan keterangan dalam mengungkap kasus tersebut," ungkapnya.

3. Istri korban bekerja di luar negeri

4 Mayat Sekeluarga Ditemukan Membusuk Bikin Geger Warga Muba(Penemuan 4 jasad sekeluarga di Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba) IDN Times/istimewa

Salah satu keluarga yakni Mulydi menyebutkan bahwa pihaknya sangat terkejut mendengar kabar Heri dan anak-anaknya meninggal dunia. Menurut Mulydi, keluarga terkenal baik dan tidak pernah ada masalah, apalagi ditemukan dalam keadaan cukup mengenaskan.

"Setahu saya mereka ini tidak pernah ada masalah. Memang kami sudah jarang bertemu dengan mereka, dapat kabar ini kami keluarga sangat shock mendengarnya," ujarnya.

Lanjutnya, istri dari Heri selama ini bekerja di luar negeri. Diperkirakan kejadian sejak Sabtu lalu karena Marsel masih mengenakan pakaian pramuka. 

"Kami berharap pelaku yang melakukan perbuatan tersebut segera diamankan, kalau bisa dihukum dengan setimpal," ungkapnya.

4. Keempat jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara

4 Mayat Sekeluarga Ditemukan Membusuk Bikin Geger Warga Muba(Penemuan 4 jasad sekeluarga di Lumpatan Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba) IDN Times/istimewa

Sementara itu, Plt Kasat Reskrim Polres Muba, IPTU Dedi Kurniawan, mengatakan pihaknya telah melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat. Korban sendiri berjumlah 4 orang dengan identitas 2 laki-laki dan 2 perempuan.

"Kita masih melakukan penyelidikan lebih intensif, korban berjumlah 4 orang. Mengenai kasus tersebut kita menyimpulkan adanya tindak pidana yang dilakukan," terang Dedi.

Disinggung apakah adanya tindak kekerasan pada tubuh korban, Dedi menyebutkan bahwa keempat korban saat ini akan dibawa ke RS Bhayangkara Palembang.

"Kita masih menunggu hasil pemeriksaan dari rumah sakit, keempatnya setelah ini langsung dilakukan autopsi di RS Bhayangkara, untuk informasi lebih lanjut nanti kita sampaikan," tegasnya.

Baca Juga: Kapolrestabes Palembang Bantah Polisi Ancam Pengendara dengan Sajam

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya